Satu Pelaku Curanmor Ditangkap, 1 Lagi Diburu Polisi

Satu Pelaku Curanmor Ditangkap, 1 Lagi Diburu Polisi

PELAKU curanmor di areal persawahan Desa Tegalkarang, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon ada dua orang. Polisi sedang memburu pelaku lainnya, yang berhasil melarikan diri saat aksinya kepergok oleh warga dan petani. Panit Reskrim Polsek Gempol, Ipda Sakimo mengatakan, 1 pelaku lain masih diburu Tim Buser Polresta Cirebon bersama Unit Reskrim Polsek Gempol. “Pelaku memang spesialis curanmor. Ini baru setengah tahun keluar dari penjara,â€ kata Ipda Sakimo, kepada kepada awak media, Minggu (14/11/2021). Atas perbuatannya, pelaku diancam dengan Pasal 363 KUHPidana tentang Pencurian dengan Pemberatan. Seperti diketahui, pelaku curanmor tertangkap basah saat menjalankan aksinya. Namun sempat berusaha melarikan diri, sebelum akhirnya dapat dicegat warga dan diserahkan ke aparat kepolisian. Korban curanmor, Sukarma mengatakan, saat kejadian dirinya sedang berada di sawah untuk menyemprot tanaman cabai. “Saya lagi ngobat cabe, tiba-tiba ada yang nongkrong dua orang. Dan ternyata lagi mengotak-atik lubang kunci,â€ kata Sukarma, kepada radarcirebon.com. Ketika itu, dirinya sempat curiga dan melihat sepeda motor miliknya. Pelaku sadar gerak geriknya diperhatikan. Lantas mereka berakting dengan pura-pura sedang mengambil buah kersem. “Begitu saya berdiri, mereka pura-pura nyari kersem,â€ kata Sukarma, yang ditemui di Polsek Gempol. Dikejar Warga, Tertangkap di Sawah Sukarma sempat kembali menyemprot tanaman cabainya. Dan ketika dia kembali menengok, sepeda motornya sudah dibawa pelaku. Saat itu juga dirinya berteriak dan minta tolong. Warga yang ada di areal persawahan langsung bereaksi dan berusaha mengejar. Pelaku kemudian sempat kabur, namun berhasil dihadang oleh pekerja yang sedang mempersiapkan traktor untuk membajak sawah. “Kebetulan di depan ada bongkar traktor, lalu dihadang. Mereka jatuh,â€ tuturnya. Tidak berhenti di situ, para pelaku lantas lari ke sawah. Apes, di sana justru ada lebih banyak rang. Mereka pun lalu dihajar ramai-ramai dan dibawa ke Polsek Gempol untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Dari identitas pelaku yang didapat awak media, diketahui dia berinisial UA warga Desa Srengseng, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu. (bbs/rc/kbe)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: