Bisa Karena Shampoo, Ini Penyebab Jerawat di Dahi yang Perlu Kamu Tahu!
--
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Jerawat di dahi memang sangat mengganggu. Apalagi, jika sudah meradang dan sudah tentu terasa sakit dan kadang juga gatal.
Karena posisinya tepat di tengah wajah, hadirnya jerawat ini sering kali membuat kamu kurang percaya diri. Ahar bisa mengatasi jerawat di dahi, kamu perlu tahu penyebab jerawat di dahi terlebih dahulu. Apa saja penyebabnya?
Penyebab Jerawat di Dahi
Melansir Orami, Dr. Mara C. Weinstein Velez, dokter kulit di University of Rochester Medical Center, menyatakan bahwa jerawat di dahi umumnya terjadi pada kamu yang memiliki kulit yang berminyak.
Masalah pada kamu yang memiliki kulit berminyak cukup banyak seperti:
- Pori-pori wajah yang tersumbat
- Wajah mudah kusam
- Muncul komedo hingga jerawat
Selain itu, apa saja yang bisa memicu jerawat di dahi? Berikut ulasan lengkapnya.
Gaya Rambut Berponi
Faktor lainnya yang bisa menjadi penyebab jerawat di dahi adalah gaya rambut.
Gaya rambut berponi lebih berpotensi menyebabkan jerawat di dahi yang meradang. Ini karena poni rambut akan menjebak kotoran, minyak, dan produk rambut di daerah tersebut.
Tidak hanya gaya rambut berponi, ternyata jerawat di dahi juga dapat dipicu oleh beberapa jenis produk rambut yang mungkin tidak cocok dengan kamu.
Jadi, lebih berhati-hati dalam memilih produk perawatan dan penataan untuk rambut, ya!
Perubahan Hormon
Perubahan hormon androgen (hormon pria) yang terjadi pada masa pubertas juga ternyata menjadi faktor pemicu utama munculnya jerawat di dahi.
Bagi kamu yang mungkin sering mengalami jerawat di dahi, terlepas dari makanan dan produk perawatan yang digunakan.
Kadar hormon yang tidak seimbang ini kemudian menyebabkan kelenjar minyak terlalu aktif.
Akibatnya, produksi sebum pun menjadi berlebihan dan membuat pori menjadi lebih mudah tersumbat.
Perubahan hormon seperti masa kehamilan atau menjelang menstruasi juga dapat menyebabkan munculnya jerawat.
Obat-obatan Tertentu
Selain produk perawatan rambut, beberapa jenis obat juga bisa memicu munculnya jerawat di dahi. Contohnya termasuk steroid, lithium, dan barbiturat.
Oleh karena itu, kamu mungkin perlu berhati-hati ketika menggunakan obat-obatan tersebut karena dikhawatirkan dapat menyebabkan jerawat.
Tingkat Stres yang Tinggi
Jerawat di dahi biasanya menandakan kondisi kulit yang berminyak yang mungkin disertai dengan dampak dari stres.
Ketika kamu mengalami stres, jerawat akan lebih mudah tumbuh.
Terlebih, area wajah yang dikenal dengan T-zone (dahi, hidung, dagu) memiliki kadar kelenjar minyak lebih banyak dari area lainnya.
Namun, perlu diingat bahwa hubungan antara stres dan penyebab jerawat di dahi masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Sebuah studi dari Acta Dermato-Venereologica menyatakan bahwa stres mungkin tidak langsung mempengaruhi produksi minyak.
Meskipun tidak ada keterkaitannya, kondisi mental ini dapat memperburuk keadaan jerawat kecil di dahi.
Kebiasaan lain yang bisa memicu jerawat adalah sering menyentuh dahi dengan tangan yang kotor.
Hal ini dikarenakan tangan memiliki banyak bakteri dan kotoran yang dapat menginfeksi kulit dan jerawat di dahi.
Kurang Menjaga Kebersihan Wajah
Dilansir dari National Institute of Arthritis and Musculoskeletal and Skin Diseases, ada beberapa faktor lain yang bisa memicu peradangan jerawat di dahi.
Salah satunya adalah kurang menjaga kebersihan kulit dan kesehatan rambut dengan baik.
Kebiasaan mencuci wajah secara teratur dan keramas dapat membantu mengurangi risiko terkena jerawat di dahi.
Penting juga memperhatikan penggunaan sabun atau pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit kamu.
Serta membersihkan rambut dengan sampo yang tepat dapat membantu menjaga kulit dan rambut tetap bersih dan sehat.
Penggunaan Makeup
Penggunaan makeup yang tidak cocok dengan kulit, terutama di area dahi, atau penggunaan topi bisa menjadi pemicu iritasi pada dahi.
Hal ini sering terjadi setelah penggunaan kosmetik seperti foundation, bedak, atau pelembap.
Jerawat ini muncul karena penggunaan produk kosmetik yang dapat menyumbat pori-pori kulit, sehingga bakteri dan kotoran terperangkap dan memicu peradangan.
Penggunaan alat kosmetik seperti sikat atau spons yang tidak bersih atau tidak diganti secara teratur juga dapat menyebabkan jerawat di dahi.
Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan bakteri pada alat kosmetik yang kotor.
Sering Menyentuh Area Wajah
Menyentuh wajah dengan tangan yang tidak bersih bisa menjadi salah satu penyebab jerawat di dahi.
Tangan yang tidak kamu cuci dengan benar, dapat menyimpan ribuan bakteri yang tak terlihat di kulit.
Apabila kamu menyentuh area dahi, bisa memicu jerawat dan juga peradangan.
Mengingat banyaknya faktor yang dapat memicu munculnya jerawat di dahi, sebaiknya kamu mengidentifikasi pemicu yang paling berpengaruh pada kondisi kulit.
Setelah itu, kamu bisa menemukan cara ampuh untuk mengatasi jerawat di dahi yang meradang.
Produk Rambut
Selain produk perawatan kulit dan penggunaan make-up, produk rambut juga bisa menyebabkan timbulnya jerawat di bagian dahi.
Beberapa produk perawatan rambut mengandung minyak, yang jika bersentuhan dengan kulit wajah, berpotensi menyumbat pori-pori.
Minyak tersebut berisiko menyumbat pori-pori dan menyebabkan timbulnya jerawat baik di jidat maupun bagian wajah lainnya.
Jika produk rambut seperti shampo, conditioner, hingga vitamin rambut adalah pemicunya, usahakan untuk tidak mengenai wajah saat mandi.
Itulah beberapa penyebab jerawat di dahi yang perlu kamu tahu.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: