Terjebak di Pemakaman Wilayah Cikunir, Pemuda Bercelurit Ditangkap PolisiÂ
KOTA BEKASI - Dua pengendara sepeda motor terlibat aksi kejar-kejaran dengan Tim Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota, pada Selasa (4/10/2022) dini hari. Aksi ini terjadi ketika petugas tengah melaksanakan patroli malam untuk menjaga kondusifitas malam hari. Katim Presisi Polres Metro Bekasi Kota, Ipda Iswahyudi mengatakan peristiwa tersebut terjadi saat tim tengah melakukan aksi patroli. Baca Juga : Tawuran Tewaskan Satu Pelajar, Polisi Tetapkan 2 Tersangka Ketika berada di lokasi kejadian tepatnya di Jalan Raya Cikunir, Bekasi Selatan, terlihat dua orang pengendara berboncengan. Namun, saat pengendara tersebut melihat adanya petugas kepolisian yang tengah melakukan patroli. Kedua pengendara itu langsung berbalik arah dan kabur menghindari petugas. Merasa curiga petugas pun melakukan pengejaran. “Mereka berempat naik motor, pas ketemu kita langsung kabur. Kita kejar sampai ke Jatibening itu. Mereka masuk ke gang, pemukiman warga, mentok kan, saya kira ilang,†kata Ipda Iswahyudi dikonfirmasi, Rabu (5/10/2022). Baca Juga :Polisi Periksa Kejiwaan Tersangka Pembunuhan Ibu Kandung di Purwakarta Beruntung ketika itu, ada warga yang melihat pengendara tersebut kabur. Warga pun menunjukkan pengendara sepeda motor yang dikejar polisi itu kabur ke arah kuburan. Selanjutnya tim Presisi Polres Metro Bekasi Kota langsung menuju ke arah kuburan yang di maksud. “Ternyata pas saya masuk kuburan itu, ada motor, saya pegang knalpotnya masih panas, setelah itu kita sisir, lagi pada tiarap, ngumpet disitu, di semak-semak kuburan,†katanya. Menurut Ipda Iswahyudi, hanya dua orang yang berhasil diamankan, sedangkan dua lainnya berhasil meloloskan diri. Petugas pun langsung melakukan penggeledahan terhadap dua orang tersebut. Dari hasil penggeledahan ditemukan senjata tajam. “Awalnya kita tidak tahu kalau mereka bawa celurit. tapi begitu mereka kabur liat kita itu yang mencurigakan. Apalagi disitu memang tempat rawan, ya sudah kita kejar terus,†ujarnya. Tim Presisi Polres Metro Bekasi Kota sempat mengintrograsi dua pemuda tersebut yang diketahui berinisial PRB dan IAB. Mereka mengaku membawa senjata tajam jenis celurit itu untuk aksi tawuran. Selanjutnya, dua pemuda itu pun langsung dibawa ke Polres Metro Bekasi Kota untuk penyelidikan lebih lanjut. “Kalau dari interogasi awal dia mau tawuran, dia jawab mau tawuran, tapi kalau dari karakteristik atau ciri-cirinya mau tawuran itu biasanya lebih dari 10-15 orang, nah ini hanya berempat. Jadi langsung kami bawa ke Polres,†ucapnya.(amn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: