Manfaatkan PLTS, Pertamina NRE dukung Budidaya Jamur di Cilamaya

Manfaatkan PLTS, Pertamina NRE dukung Budidaya Jamur di Cilamaya

Pertamina New & Renewable Energy (PNRE) memasang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di sekitar PLTGU Jawa-1, tepatnya di Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang.-KBE-karawangbekasi.disway.id

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Dalam upaya mendorong kemandirian energi dan ekonomi masyarakat, Pertamina New & Renewable Energy (PNRE) memasang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di sekitar PLTGU Jawa-1, tepatnya di Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang. Program ini bertujuan untuk mendukung proses budidaya jamur yang menjadi salah satu produk andalan masyarakat setempat.

Penyerahan PLTS off-grid dengan kapasitas 2,2 kWp & 5 kWh battery storage secara simbolis berlangsung  di Aula Kantor Desa Cilamya Wetan, Karawang, Jumat (20/9).

“Inisiatif ini merupakan bagian dari program Desa Energi Berdikari (DEB), yang tidak hanya menitikberatkan pada kemandirian ekonomi melalui budidaya jamur, tetapi juga kemandirian energi yang ramah lingkungan. Pemasangan PLTS memanfaatkan potensi besar dari sinar matahari di Cilamaya Wetan yang dinilai cukup mendukung kebutuhan energi proses budidaya jamur. Semoga membantu dan bermanfaat untuk masyarakat,” ujar Corporate Secretary Pertamina NRE, Dicky Septriadi.

BACA JUGA:DPRD Kabupaten Bekasi Resmi Bentuk Enam Fraksi dan Dua Fraksi Gabungan dalam Rapur Perdana

BACA JUGA:Love Is Indivisible by Twins Episode 11: Sinopsis & Tempat Nonton

PLTGU Jawa-1 dikelola oleh PT Jawa Satu Power yang merupakan bagian dari Pertamina NRE Group. Pertamina NRE berkomitmen untuk memberikan nilai tambah kepada masyarakat di sekitar setiap wilayah operasinya, salah satunya melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) seperti Desa Energi Berdikari.

PLTS yang dipasang akan digunakan dalam berbagai aspek penting budidaya jamur, termasuk sterilisasi, pengoperasian pompa air, hingga penerangan lokasi budidaya. Dengan adanya energi terbarukan ini, diharapkan proses produksi jamur dapat berjalan lebih efisien dan berkelanjutan.

Program PLTS ini berpotensi menurunkan emisi karbon sebanyak 3,120 ton CO2-eq/tahun yang sejalan dengan komitmen pemerintah dalam mewujudkan transisi energi bersih dan pemanfaatan energi terbarukan di Indonesia

BACA JUGA:Naze Boku No Sekai Wo Daremo Oboeteinai No Ka? Episode 11: Tempat Nonton dan Jadwal Rilis

BACA JUGA:My Hero Academia 7th Season Kapan Rilis? Jadwal dan Tempat Nonton

Program DEB menjadi salah satu wujud nyata dari penerapan energi yang ramah lingkungan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung transisi energi untuk mencapai target Net Zero Emission 2060.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: