Ciri Ciri dan Penyebab Keputihan Disebut Normal, Gejala Menstruasi Sampai Menopouse
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID Keputihan kerap dialamai sebagain besar Wanita yang masih produktif. Keputihan tersebut menjadi petanda kondisi kesehatan Wanita tersebut sedang baik atau buruk. Keputihan yang dialami setiap Wanita berbeda beda, ada yang bertekstur cair, lengket bahkan menggumpal.
Eski Namanya “Keputihan” gak selamanya keputihan tersebut berwarna putih, ads kalanya keputihan tersebut berwarna bening. Jelas keputihan berwanr abening punya makna dan maksud tersendiri bagi kesehatan tubuh Wanita.
BACA JUGA:Wajib Tau!, Ternyata Ini Penyebab Keputihan Pada Wanita
Keputihan bening adalah cairan alami yang dihasilkan oleh vagina untuk membantu menjaga kebersihan dan keseimbangan pH tubuh. Cairan ini biasanya muncul pada berbagai fase siklus menstruasi, seperti saat ovulasi atau menjelang menstruasi.
Dalam istilah medis, keputihan ini dikenal sebagai fluor albus, leucorrhea, atau white discharge. Meskipun merupakan hal yang normal, keputihan sering menjadi keluhan umum di kalangan perempuan di seluruh dunia.
Ciri-Ciri Keputihan Bening yang Disebut Normal
Bukan Cuma warna yang berbeda dari biasanya, Keputihan bening juga punya ciri khusus yang membedakannya. Meski kamu mengalami ciri ciri keputihan yang berwarna bening kamu gak perlu khawatir atau takut, karena hal tersebut adalah hal yang normal. Berikut adalah ciri-ciri keputihan bening
- Tekstur licin dan elastis seperti putih telur mentah, biasanya terjadi saat ovulasi.
- Konsistensi cair atau sedikit kental, muncul menjelang menstruasi atau pada awal kehamilan.
- Berair dan encer, sering ter jadi setelah berolahraga atau selama stimulasi seksual.
- Tidak berbau menyengat.
- Tidak disertai rasa gatal atau nyeri saat berhubungan seksual.
Penyebab Keputihan Bening yang Disebut Normal
Menurut The British Medical Journal, keputihan yang normal biasanya tidak berbau, berwarna putih atau bening, serta memiliki tekstur yang tebal dan lengket. Keputihan bening ini umumnya normal dan disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
1. Reaksi terhadap Rangsangan Seksual
Keputihan bening dan berair juga dapat muncul sebagai respons tubuh terhadap rangsangan seksual. Ketika Kamu merasa terangsang, tubuh secara alami memproduksi cairan bening sebagai pelumas untuk mempersiapkan hubungan intim.
BACA JUGA:Mentimun Penyebab Keputihan pada Wanita?, Simak Penjelasannya
Cairan ini merupakan bentuk keputihan yang normal dan sehat, bertujuan untuk mengurangi gesekan dan menjaga kenyamanan selama aktivitas seksual. Keputihan yang muncul akibat
2. Tanda Kehamilan Awal
Beberapa wanita mungkin mengalami keputihan bening dan encer pada awal kehamilan. Fungsi dari keputihan ini adalah untuk menjaga kelembapan vagina dan melindungi dari infeksi.Umumnya, keputihan bening akan menjadi lebih kering dan encer setelah ovulasi, ketika kadar estrogen menurun.
Namun, jika sperma berhasil membuahi sel telur, Kamu mungkin akan melihat bahwa cairan tersebut tetap kental, bening, dan elastis. Keputihan ini terjadi karena hormon, seperti estrogen dan progesteron, terus meningkat setelah ovulasi jika sel telur telah dibuahi.
3. Tanda Ovulasi
Keputihan bening yang licin seperti putih telur mentah biasanya muncul saat ovulasi, yaitu sekitar 12-16 hari sebelum menstruasi berikutnya. Keputihan ini berfungsi untuk mempermudah sperma mencapai sel telur, sehingga meningkatkan peluang terjadinya kehamilan.
4 4. Menjelang Menstruasi
Beberapa wanita juga mengalami keputihan bening sebelum menstruasi. Menjelang periode menstruasi, tubuh Kamu mengalami perubahan hormon, terutama peningkatan kadar estrogen. Perubahan ini dapat menyebabkan keputihan bening yang lebih banyak dari biasanya.
BACA JUGA:Benar Gak Sih Keputihan Bisa Membatalkan Puasa. Berikut Pandangan Ulama !
Keputihan ini berfungsi sebagai pelumas alami untuk menjaga kebersihan dan kelembapan area kewanitaan. Oleh karena itu, jika Kamu mengalami keputihan bening sebelum menstruasi, itu adalah hal yang sangat normal dan merupakan bagian dari siklus menstruasi yang sehat.
5 5. Menopause
Selama menopause, tubuh mengalami banyak perubahan, dan vagina sering kali menjadi kurang lembap. Hal ini disebabkan oleh penurunan kadar estrogen dan progesteron. Meskipun demikian, wanita masih bisa mengeluarkan keputihan bening, meskipun jumlahnya lebih sedikit. Cairan yang keluar ini biasanya tidak berbau dan tidak menyebabkan iritasi.
Berikut tadi penyebab keputihan yang berwarna bening kerap muncul dan dialami sejumlah Wanita. Meskipun kondisi tersebut adalah hal yang normal, tetap jaga kesehatanmu dengan baik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: