Waspada, Penderita 4 Penyakit Ini Sebaiknya Jangan Mengonsumsi Buah Pisang, Bisa Fatal Akibatnya

Waspada, Penderita 4 Penyakit Ini Sebaiknya Jangan Mengonsumsi Buah Pisang, Bisa Fatal Akibatnya

SIAPA yang tidak suka buah pisang. Buah pisang adalah buah yang ?kaya akan serat, karbohidrat, protein yang membuat perut kenyang. Oleh karena itu, banyak orang mengonsumsi buah pisang jika tidak sempat sarapan dan setelah melakukan olahraga. Namun ternyata, tidak semua bisa orang mengonsumsi buah pisang yang sehat ini. Beberapa orang yang mengidap penyakit tertentu tidak dianjurkan untuk mengonsumsi pisang. Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Sciencetimes. 1. Tidak Baik untuk Penderita Diabetes Pisang mengandung tingkat indeks glikemik menengah, jadi penderita diabetes mungkin ingin menghindari mengonsumsi buah yang satu ini karena bisa menaikkan kadar gula darah. Mari kita mulai dengan fakta pisang mengandung banyak nutrisi yang baik, tetapi bukan merupakan makanan diet. Pisang lebih tinggi kalori daripada buah-buahan lainnya, yakni sekitar 105 kalori dan memiliki lebih sedikit serat, sehingga Anda tidak akan merasa kenyang lama. 2. Alergi Berikutnya adalah kadar tiramin kulit pisang yang tinggi. Jika Anda memiliki alergi terhadap keju seperti keju biru atau parmesan, kamu mungkin memiliki kepekaan terhadap tiramin. Kulit pisang mengandung tiramin yang lebih tinggi, jadi sebaiknya hindari konsumsi pisang. 3. Hiperkalemia Pisang baik untuk jantung Anda dalam dosis kecil, tetapi jika makan terlalu banyak pisang, kamu bisa mengalami hiperkalemia. Ini berarti Anda memiliki terlalu banyak kalium dalam darah. Hiperkalemia bisa menyebabkan detak jantung tidak teratur, kelemahan otot, dan kelumpuhan sementara. 4. Penyakit Gigi Kalsium dan vitamin D membuat tulang dan email menjadi lebih kuat. Masalahnya berasal dari membiarkan pati dan gula tetap berada di gigi Anda untuk waktu yang lama. Makan banyak pisang bisa mengubah tingkat pH di mulut Anda dan akan mengikis enamel gigi. (bbs/fny/jpnn/kbe)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: