Kena Tipu, 2 Orang Jadi Korban Penipuan Rekrutmen TKK

Kena Tipu, 2 Orang Jadi Korban Penipuan Rekrutmen TKK

KOTA BEKASI - Dua warga Kota Bekasi menjadi korban dugaan penipuan rekrutmen tenaga kerja kontrak (TKK) Pemerintah Kota Bekasi. Korban melaporkan ke Polres Metro Bekasi Kota. “Awal mulanya saya ditawari oleh seseorang bernama Agus yang mengaku bisa menjadikannya TKK di Pemkot Bekasi dengan menyetorkan sejumlah uang. Jadi di tahun 2020 itu. Pelaku menawarkan masuk TKK Pemerintah Kota Bekasi kepada saya, dengan mengeluarkan biaya Rp 35 juta per orang,â€ kata salah seorang korban penipuan berinisial NM (27) warga Kecamatan Bekasi Utara, Rabu (6/10/21). NM mengatakan, ia tertarik dan menyanggupi tawaran tersebut. Kemudian ia mencari dana untuk dapat menjadi TKK seperti yang dijanjikan oleh pelaku itu. Saat itu, pelaku berjanji NM dapat menjadi TKK pada Maret 2021. Lanjut NM, pelaku tak menyampaikan TKK bagian apa yang akan didapat. Lalu pelaku menjanjikannya untuk memilih sendiri unit dia bekerja. Namun hingga bulan perjanjian, NM tak mendapatkan kabar baik dari pelaku. Sebenarnya dia telah membuat perjanjian tertulis dengan pelaku. Isinya, jika dalam 11 hari perjanjian tidak dipenuhi, maka dirinya berhak meminta untuk mengembalikan uang tersebut. “Saya juga membuat surat perjanjian pada awal-awal itu, Jika Maret SK tidak turun uang kembali sepenuhnya, dengan tempo 11 hari kerja. Nah sekarang udah satu tahun dan belum masuk-masuk uang juga belum kembali,â€ jelasnya. Karena tidak ada kejelasan dan merasa ditipu oleh pelaku, NM akhirnya melaporkan kasus tersebut ke Polres Metro Bekasi Kota pada Jumat (1/10) beberapa waktu lalu. Laporan nomor LP/B/2501/X/2021/SPKT/SATRESKRIM/Polres Metro Bekasi Kota/Polda Metro Jaya. “Aku sudah melaporkan ke pihak kepolisian, dengan melampirkan bukti-bukti yang ada. Aku sudah tidak berminat, yang saya mau hanya uang dikembalikan saja,â€ pungkasnya. (bbs/rie/ygi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: