Pasarkan Produk, Pelaku UMKM Diminta Gabung dalam Wadah Koperasi

JAKARTA - Pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) diminta bergabung ke dalam wadah koperasi untuk memasarkan produknya. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (MekopUKM), Teten Masduki meyakini, dengan bergabung ke dalam wadah koperasi dapat mencapai skala ekonomi yang lebih tinggi karena produk UMKM tersebut bisa terbantu melalui berbagai promosi sehingga bisa meningkatkan permintaan dan tentunya pendapatan para pelaku usahanya pun bisa bertambah. "Keberadaan koperasi bagi pelaku UMKM sangat penting karena memiliki peran sebagai konsolidator, agregator sekaligus offtaker dari produk-produk UMKM. Sehingga para pelaku UMKM akan terbantu dalam berbagai hal tidak hanya sebatas promosi dan penjualan saja," ujar Teten. Menurut Teten, keuntungan lainnya yang bisa didapat jika bergabung ke koperasi seperti mempermudah menembus ke berbagai akses pembiayaan (pinjaman modal usaha), pelatihan pelaku usaha hingga pengembangan produk serta usaha. "Oleh karena itu, para pelaku UMKM jangan dibiarkan menjalankan atau mengembangkan usahanya sendiri-sendiri tetapi koperasi harus merangkul mereka untuk dijadikan anggotanya atau pelaku usaha bisa mendaftar untuk menjadi anggota maupun pelaku UMKM membentuk koperasi," ucapnya. Lebih lanjut Teten menambahkan, fungsi koperasi tentunya sangat penting dalam mempercepat peningkatan ekonomi masyarakat. Namun demikian, ia pun mengingatkan agar koperasi mulai dari anggota hingga strukturnya selalu aktif dan rutin menggelar rapat anggota tahunan (RAT) dan mempunyai kegiatan rutin lainnya seperti promosi dan pelatihan. Tidak hanya itu saja, jajaran koperasi harus bisa mengembangkan setiap potensi produk UMKM yang dihasilkan setiap anggotanya sehingga usahanya semakin berkembang serta memberikan edukasi agar produk yang dihasilkan bisa dengan mudah diserap pasar. Selain itu, kerjasama antarkoperasi harus dilakukan dengan tujuan bisa berbagi informasi, manfaat, produk dan lain sebagainya. Dengan demikian, pelaku UMKM apalagi yang baru merintis usahanya bisa terbantu yang juga harus dibarengi dengan berbagai inovasi dan kreativitas. (bbs/ayi/ygi)

Sumber: