Fadil, Bocah Penderita Gizi Buruk di Jatiwarna Akhirnya Mendapat Perawatan
KOTA BEKASI – Fadil (4) warga kelurahan Jatiwarna, Pondok Melati, Kota Bekasi, penderita gizi buruk akhirnya dilarikan ke rumah sakit di kawasan Jatiwaringin, untuk mendapatkan perawatan intensif pada Selasa (27/9/2022). Fadil diketahui selama ini memiliki masalah serius dengan tumbuh kembang sejak usia belum genap setahun. Tapi, karena keterbatasan ekonomi ia hanya menjalani pengobatan alternatif. Sudah tiga tahun ini bocah malang itu hanya dirawat oleh ayah kandungnya diketahui bernama Nadih karena harus bercerai hidup dengan sang isteri yang telah melahirkan Fadil. Baca Juga: Resmi Dipecat, Mantan Ketua RW 03 Jatiwarna Sebut Akan Ada Perlawanan Dengan keterbatasan ekonomi setelah berpisah hidup dengan ibu yang melahirkan Fadil, pria berprofesi pekerja serabutan itu berjuang sendiri dengan segala keterbatasannya untuk merawat si Fadil. "Sudah tiga tahun ini saya berpisah dengan istri sehingga harus mengurus Fadil seorang diri, "ujar Nadih. Hadirnya Camat, lurah, kepala Puskesmas Nadih membuat si Ayah Fadil sedikit lega dan longgar. Ia pun tak henti berucap banyak terimakasih kepada semua pihak. Baca Juga: Jadi Pengurus Partai PAN, Ketua RW 03 Jatiwarna Akhirnya Dipecat Terutama kepada Camat Pondok Melati, lurah dan kader Posyandu serta tim tenaga kesehatan puskesmas Jatiwarna. "Terimakasih tak terhingga telah membantu dan peduli kepada anak saya,†katanya. Bocah malang dengan keterbatasan ekonomi sang ayah itu akhirnya dilarikan ke rumah sakit oleh Camat Pondok Melati Heni Setiowati guna mendapatkan perawatan intensif. Dengan penuh kasih sayang dari jiwa keibuan sang camat menggendong Fadil agar bisa mendapatkan pemeriksaan dan terdeteksi masalah kesehatannya secara menyeluruh melalui medis. Baca Juga : Terungkap, Ketua RW 03 Jatiwarna Ternyata Sekretaris Bapilu PAN Kota Bekasi, Setelah Diprotes Warga Baru Mengundurkan Diri “Kami datang beserta jajaran tenaga kesehatan puskesmas Jatiwarna melakukan upaya pertolongan dengan membawa Fadil ke rumah sakit Karunia Asih, Jatiwaringin, kota Bekasi, "ungkap Heni dikonfirmasi Rabu (28/9/2022). Menurut Camat Pondok Melati, bahwa hal itu dilakukan bentuk kepedulian terhadap warganya. Dia bersyukur mendapat laporan terkait kondisi Fadil warga Jatiwarna sehingga bisa cepat mendapatkan penanganan. Kondisi Fadil jelasnya karena keterbatasan ekonomi hingga membuat ayahnya selama ini pasrah dengan kondisi yang terjadi. Seharusnya Fadil bisa mendapatkan penanganan sejak beberapa tahun lalu karena laporan dari Posyandu jika kondisi itu terjadi sejak belum usia setahun. “Semoga dengan dipantau dan ditanganinya ananda Fadil oleh faskes yang tepat, terdeteksi dengan tepat permasalahan kesehatannya,"ujarnya. Setelah di bawa ke rumah sakit tentunya Fadil akan mendapatkan penanganan lebih maksimal. Sehingga kesehatannya segera membaik dan diharapkan tumbuh kembangnya bisa sesuai usianya. Kasus gizi buruk dan kekurangan gizi yang dialami oleh Fadil perlu mendapatkan perhatian serius dari semua pihak. Hal lain adalah lingkungan yang kurang sehat dan buruknya sanitasi juga bisa menjadi faktor penyebab rendahnya kualitas kesehatan pada bayi dan balita. "Perlu kepedulian semua pihak untuk mengakses layanan kesehatan yang tersedia, " Tukasnya Ketua Posyandu Mawar Merah Satu, Muhlina di konfirmasi mengakui bahwa telah memberikan perhatian khusus kepada Fadil sejak usianya kurang setahun. Perhatian itu meliputi pemberian vitamin, imunisasi dan asupan nutrisi Fadil sejak tiga tahun ini hanya dirawat seorang ayah seorang diri. Ayahnya tidak pernah membawa ke Posyandu atau Puskesmas untuk memeriksa kesehatan Fadil. "Selama ini Fadil hanya dibawa ke pengobatan alternatif,†tukasnya Heni hadir langsung memboyong Fadil didampingi bersama Lurah Jatiwarna, Karyadi, Kepala Puskesmas Jatiwarna dan LPM menyambangi rumah Fadil yang berada di lingkungan kurang sehat.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: