Viral, Kampung Mati di Bantargebang, Puluhan Rumah Kosong Itu Sudah Dibeli Pengembang
PENGGUNA akun YouTube dengan nama Bucin Tv mendokumentasikan adanya 30 rumah kosong yang ditinggal penghuninya di Kota Bekasi. Ia menyebut kampong di Bantargebang itu sebagai Kampung Mati. Usai menyebutnya sebagai kampung mati di Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi. Kini video yang diupload oleh akun itu sudah tembus ditonton sebanyak 278.00 kali. Tak hanya itu saja, sang pemilik akun pun menyebutkan bahwa di kampong itu ada kasus seorang janda bunuh diri di kampung tersebut. Ketika ditelusuri oleh awak media, terlihat ada belasan rumah yang ditinggal oleh penghuni serta rumput yang cukup tinggi memenuhi kawasan tersebut. Nur Ali, Ketua RT 01/RW 08 di kawasan tersebut mengatakan, narasi yang diucapkan pada video di YouTube tersebut salah. "Ini sebenarnya tanah ditinggal sama pemiliknya karena sudah dijual ke pihak pengembang perumahan," ujar Nur Ali. Ia juga mengaku jengkel dengan penyebutan informasi adanya kasus seorang janda yang bunuh diri di kampung tersebut. "Tidak ada, itu kabar bohong. Ini efeknya mulai enggak benar ke lingkungan saya," tegas Nur Ali. Syarifudin selaku Pelaksana Kelurahan Bantargebang juga menjelaskan bahwa istilah kampung mati hanya karangan. Ia menjelaskan, tanah sekitar satu hektare tersebut hanya wilayah yang sudah terkena pembebasan lahan. "Itu sebenarnya wilayah yang sudah terkena pembebasan lahan oleh pihak pengembang perumahan, namun pihak perumahan tidak melakukan perluasan karena situasi ekonomi sedang menurun akibat Covid-19," ungkap Syarifudin. (bbs/kbe)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: