Warga Beraktivitas ke Jakarta di Tes Acak

KOTA BEKASI – Pemerintah Kota Bekasi melakukan tes acak kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan ke luar Kota Bekasi. Hal tersebut diungkapkan, Plt Wali Kota Bekasi, Tri Ardhianto. “Salah satunya tes acak digelar di Stasiun Bekasi yang dilakukan untuk masyarakat yang beraktivitas di Jakarta,â€ kata Tri. Tri mengatakan, sehingga dapat dipastikan bahwa yang bersangkutan dalam kondisi sehat dan tidak dalam kondisi terpapar Covid-19. “Kita coba melakukan sampel, karena memang perjalanannya karena aglomerasi. Kita ambil adalah warga yang beraktivitas ke Jakarta,â€ jelasnya. Menurut Tri, tes acak akan dilakukan ke beberapa Stasiun di Kota Bekasi dan juga Terminal di Kota Bekasi. Adapun dalam setiap hari sampel yang disediakan sebanyak 200 sampel swab antigen. Tes acak digelar pukul 07.00 WIB-09.00 WIB. “Nanti setelah stasiun Bekasi, Nanti Stasiun Bekasi Timur, Terminal dan juga Stasiun Kranji. Sehingga kita yakinkan warga masyarakat mendapatkan kepastian bahwa kondisi kesehatannya dalam kondisi yang baik,â€ ungkapnya. Lanjut Tri, tes acak yang digelar di titik kedatangan dan keberangkatan baik itu Stasiun dan terminal akan dilakukan selama 14 hari ke depan. Nantinya jika kedapatan ada yang reaktif dalam sampel acak itu, maka yang bersangkutan akan dilanjutkan dengan tes PCR. “Kalau yang reaktif akan langsung kita tindak lanjuti kita minta mereka lakukan PCR, PCR nya bisa di RSUD atau di puskesmas di tempat terdekat,â€ imbuhnya. Dengan adanya tes acak Covid-19 ini, Tri mengaku memang menghambat perjalan masyarakat, namun hal ini dilakukan demi untuk mengetahui kondisi kesehatan masyarakat dengan dilakukan tes acak tersebut. Apalagi kasus Covid-19 di Kota Bekasi tengah naik. “Di satu sisi mereka senang, di satu sisi juga juga mereka terhambat perjalanannya. Tapi yang lebih penting adalah kita melihat kepentingan yang lebih besar agar tingkat penyebarannya bisa kita minimalisir,â€ pungkasnya. (bbs/rie)

Sumber: