BOR Meningkat, Puskesmas Jadi Tempat Isolasi
KOTA BEKASI - Keterisian rumah sakit presentase pemanfaat Bed Occupancy Rate (BOR) di kota Bekasi terbilang aman. Hal tersebut diungkapkan Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto. Meski angka kasus terkonfirmasi aktif Covid-19 di Kota Bekasi tercatat sebanyak 7.223 per tanggal 03 Februari 2022, Ia mengungkapkan, BOR berada di angka 45 persen. "Untuk BOR sekarang ini di kisaran 40 persen lah. Kemarin 41 persen dan sekarang mungkin ada penambahan 43-45 persen," kata Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Minggu (6/2/2022). Tri mengatakan, upaya untuk melakukan percepatan penambahan ruang isolasi mandiri di wilayah Kota Bekasi. Ia telah merintahkan puskemas agar dapat dimanfaatkan sebagai tempat Isoman bagi warga. "Jadi masih dalam konteks yang aman, dan kami juga mempercepat puskesmas puskesmas yang kemarin baru dibangun, dan kita upayakan percepatannya dan ruang ruangnya kita siapkan sebagai tempat isolasi mandiri kalo memang itu diperlukan," ungkapnya. Menurut Tri, ia berharap agar masyarakat tidak terlalu cemas ataupun khawatir karena Pemkot Bekasi dan pemerintah pusat masih melakukan upaya pengendalian Covid-19 yang tengah Melonjak tinggi. "Kita berharap agar masyarakat tidak terlalu cemas ataupun khawatir karena Pemkot Bekasi dan pemerintah pusat masih melakukan upaya pengendalian Covid-19 yang tengah Melonjak tinggi," imbuhnya. Lanjut Tri, apabila warga yang terpapar Covid-19 namun dengan gejala ringan agar melakukan isolasi mandiri dirumah. Karena, Pemkot Bekasi tetap tanggap dan proaktif terhadap warga Kota Bekasi yang terjangkit virus Corona. "Bahwa tidak perlu khawatir, walaupun ini meningkat ini kan tidak tanpa gejala tingkat vatalitas juga ringan bagi tidak punya gejala silahkan isolasi di rumah, tentunya pemerintah akan pro aktif, kemudian kita juga akan memberikan bantuan obat, dan lain sebagian, kita pastikan warga Kota Bekasi tidak ada yang terlantar," pungkasnya. (bbs/rie)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: