Sempat Diputus Oleh PLN, Listrik di Empat SMPN Kini Sudah Nyala

KOTA BEKASI – Empat Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) yang sempat diputus listrik oleh PLN. Namun kini keempat sekolah itu pun menyala lagi. Diduga menunggak pembayaran tagihan PLN yakni SMPN 20, SMPN 28, SMPN 35, dan SMPN 6. Yang sempat mengalami pemutusan akses listrik lantaran. “Telah melakukan pengecekan di SMPN yang mengalami pemutusan akses listrik. Bahwa pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi telah membayar tunggakan pembayaran listrik pada sekolah tersebut,â€ Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto. “Kemarin itu sudah terbayarkan itu karena hanya keterlambatan terkait dengan SMPN dan lain sebagainya itu sudah nyala,â€ tambahnya. Tri mengatakan, dirinya tidak merincikan secara detail berapa ratus juta pembayaran listrik pada keempat sekolah tersebut. Sudah terbayarkan itu karena hanya keterlambatan terkait dengan SMPN dan lain sebagainya itu sudah nyala. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Bekasi, Inayatullah mengatakan biaya listrik SD negeri dan SMP negeri se-Kota Bekasi sudah dianggarkan melalui Bantuan Operasional Daerah (Bosda) yang bersumber dari APBD Tahun 2022. “Kita jamin tagihan listrik Bulan Januari 2022 sudah dibayarkan melalui kode rekening pembayaran listrik. Sudah dianggarkan, pembayaran listrik dianggarkan melalui (Bosda) yang sumbernya dari APBD. Itu sudah dibayarkan,â€ ungkap melalui keterangan resmi, Kamis (10/2/2022). Menurut Inayatullah, adapun untuk tagihan SMP negeri se-Kota Bekasi bulan Januari sudah dibayarkan sebesar Rp 164.233.507 per tanggal 2 Februari 2022 dengan SP2D Nomor 00164/SP2D/2022. Untuk tagihan SD negeri se-Kota Bekasi bulan Januari 2022 sudah dibayarkan sebesar Rp 172.703.838 tanggal 3 Februari 2022 dengan SP2D Nomor 00166/SP2D/2022. Terkait beberapa sekolah yang disegel oleh PLN, Dinas Pendidikan Kota Bekasi sudah berkoordinasi dengan PLN UP Pondokgede. “Kami sudah komunikasi dengan pihak PLN UP Pondokgede. Akan segera menyala, kegiatan di sekolah dipastikan akan kembali lancar seperti sediakala. Kami pun sudah mengambil langkah-langkah supaya kejadian serupa tidak terulang kembali,â€ pungkasnya. (bbs/rie)

Sumber: