Holywings Summerecon Akhirnya Disegel, Tiga Temuan Ini Jadi Penyebab

KOTA BEKASI - Penutupan Outlet Holywings di wilayah DKI Jakarta, berimbas pada satu outlet di wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat. Satu outlet di wilayah Summerecon akhirnya ditutup sementara.

Hal tersebut setelah sidak sejumlah perangkat daerah di kota Bekasi seperti DPMPTS, dinas kesehatan, kesbangpolm dan Satpol PP ke outlet Holywing di Summerecon, Marga Mulya, Bekasi Utara pada Selasa (28/6/2022) malam tadi.

Sidak lintas OPD dilingkungan Pemkot Bekasi itu menemukan tiga pelanggaran perizinan Holywings Summerecon.

Tiga temuan di Holywings Summerecon itu meliputi kelengkapan sertifikat sanitasi, izin penjualan minuman beralkohol lima persen yang belum terverifikasi di Kementerian Perdagangan (Kemendag), dan adanya pelanggaran prokes seperti jaga jarak.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bekasi Lintong Dianto Purta mengatakan Holywings Bekasi telah memiliki izin secara umum.

“Untuk izin OSS (online single submission) telah terverifikasi per siang tadi (Selasa 28 Juni 2022) diatas pukul 12.00 WIB secara online. Sebelumnya mereka beroperasi melalui izin SiLAT (perizinan online) milik daerah,â€ ungkp Lintong dalam konfrensi pers malam tadi.

Lintong berulang kali menjelaskan bahwa terkait izin KBLI 56301 khusus untuk Bar harus OSS-RBA (One Single Submission Risk Based Approach) yang mengeluarkan pihak DPMPTS provinsi Jabar.

Hal itu sesuai aturan pemerintah nomor 5 tahun 2021 tentang penyelenggaraan usaha berbasis resiko dan PP nomor 6 tahun 2021.

Dari keterangan Lintong diketahui bahwa Holywings Summerecon berada dibawah payung PT Aneka Bintang Bekasi. Izin OSS RAB terakhir di upload pada 7 Juni 2022. Tapi belum terverifikasi hingga 28 Juni 2022.

Anehnya lagi izin OSS RBA untuk Bar, diskotik dan klub malam tersebut baru terverifikasi pada hari ini Selasa 28 Juni 2022 diatas pukul 12.00 WIB. Sesuai aturan pemerintah sistem OSS RBA telah diterapkan sejak pertengahan 2021 lalu dalam rangka mempermudah investasi.

Lintong pun mengakui sosialisasi perubahan perizinan sistem OSS RBA tersebut pun telah dilakukan di Holywings Summerecon yang berada di bawah payung PT ABB.

Hingga selesai pemeriksaan dan verifikasi oleh masing-masing dinas, tidak ada kesimpulan apapun terkait kelanjutan Holywongs. Hanya dilakukan penutupan sementara, padahal diketahui sejak viral kasus promo Holywings yang dianggap SARA, outlet di Summerecon Kota Bekasi itu sudah tutup.(amn)

Sumber: