Bawa Foto Dugaan Mesum Dua ASN, Puluhan Orang Aksi di Pemkot Bekasi
KOTA BEKASI - Puluhan orang aksi di depan plaza Pemkot Bekasi, mempertanyakan laporan dua ASN diduga mesum di salah satu hotel di wilayah Bekasi Timur, Kamis (20/10/2022). Sebelumnya foto dua oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diketahui bekerja disalah satu Puskesmas di Mustika Jaya beredar luas saat keluar dari salah satu hotel di Bekasi Timur. Sehingga ada dugaan keduanya melakukan hal tak senonoh alias mesum Keduanya pun diketahui pernah dilaporkan ke inspektorat Kota Bekasi atas foto tersebut. Namun sampai sekarang laporan itu belum ada tindak lanjut. Baca Juga:Â Pasangan Mahasiswa Kepergok Berbuat Mesum di Kamar Hotel, Petugas: Pakai Celana Dahulu Ya Hal tersebut membuat puluhan Pemuda itu menggeruduk Plaza Pemkot Bekasi, mereka mempertanyakan proses yang telah dilaporkan ke Inspektorat terkait dugaan mesum kedua ASN. Dalam aksi itu para pemuda itu secara jelas memajang foto dua ASN yang memperlihatkan seperti baru keluar dari salah satu hotel. Hingga dijemput mobil plat merah berwarna putih di depan lobi hotel. Dalam foto yang dipajang pada aksi itu terlihat ada pria mirip kepala Puskesmas Mustika Jaya menggunakan kaos warna merah, sedang sosok wanitanya menggunakan jaket Putih menggunakan kerudung. Keduanya seperti akan naik kendaraan berbeda. Baca Juga:Dua Video Mesum VCS Anggota Dewan Viral di Medsos Alasan itu mereka mendesak Plt Wali Kota Bekasi bertindak tegas terhadap oknum ASN inisial ND dan EL yang diduga berbuat mesum di salah satu hotel di Kota Bekasi. Karena dugaan mesum itu mencoreng citra Kota Bekasi. "Kami pernah melaporkan hal itu ke Pemkot Bekasi. Namun, sampai sekarang tidak ada tindak lanjut, " ungkap Hasan salah satu orator dalam aksinya mengatakan bahwa perbuatan mesum ini pelanggaran berat. Pemerintah tegasnya seharusnya bertindak tegas. Tidak terkesan melakukan pembiaran seolah mengamini perbuatan terlarang kedua oknum ASN yang sama-sama telah memiliki pasangan tersebut. Pihaknya juga meminta oknum ASNÂ tersebut untuk segera mengklarifikasi kedatangan mereka ke hotel tersebut. "Kami minta klarifikasinya, datang ke ke sana (hotel-ed) ngapain di dalam. Apakah hanya duduk biasa, apa gimana. Ini harus jelas."kata Hasan. Setelah lama aksi di depan pintu masuk Pemkot Bekasi, akhir massa ditemui langsung oleh Karto Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya manusia (BKPSDM) Kota Bekasi. Saat menemui massa aksi Karto mengatakan akan mengecek kebenaran tentang dugaan mesum yang dituntut pengunjuk rasa tersebut "Benar atau tidaknya tentang hal ini, akan kami cek lebih dalam sehingga tidak menimbulkan fitnah."kata Karto saat menemui pendemo. Menurutnya data yang telah disampaikan, belum memiliki kekuatan kuat. Dia menyebutkan bahwa setiap orang yang keluar hotel belum tentu melakukan seuatu yang yang jelek kecuali ada foto yang keluar dari kamar hotel. "Tunggu aja, ini kan masih proses. Kan belum tentu hari ini langsung diproses. Kita cek dulu, harus menyeluruh terkait hal itu salah satunya seperti kebenaran keluar dari salah satu kamar hotel harus dicek CCTV-nya keluar dari kamar hotel. Semua kan perlu bukti." pungkasnya. Disinggung apakah oknum ASN tersebut sudah dipanggil oleh pihaknya, Karto menjawab sudah memanggil oknum ASN itu "Kita sudah panggil, dan mereka datang. Pengakuan sementara mereka ada kegiatan disana (hotel) diluar dinas sambil tandatangan. Tapi jika di dalam kamar saya ga tau karena tidak ada bukti. Jadi saya akan telusuri ulang tentang hal ini,"pungkas Karto. (amn).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: