Desa Tegalurung Peringkat Satu Pembiayaan PBB Terbanyak

Kamis 28-07-2022,12:00 WIB
Editor : redaksimetro01

KARAWANG - Perlu waktu yang panjang dan sosialisasi terus menerus kepada masyarakat agar sadar untuk membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Perlu diketahui tahun sebelumnya Desa Tegalurung menempati peringkat dua terbawah dalam masalah penyerapan PBB. Namun berkat kegigihan dan sosialisasi intensitas kepada masyarakat, sekarang menjadi peringkat nomor satu di Kecamatan Cilamaya Kulon dengan pembayaran PBB terbanyak. Baca Juga: Contoh yang Baik, Warga Desa Tegalurung Cilamaya Kulon Peduli Lansia Kepada KBE, Kepala Desa Tegalurung Toto Nur Anwari menceritakan, pihaknya bersama jajaran aparatus desa mencoba menyadarkan masyarakat bahwa pajak itu sangat berpengaruh untuk kemajuan pembangunan. Pada prinsipnya pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah, dihasilkan hasil pembayaran masyarakat. "Kita komitmen bersama jajaran untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya pajak," kata Kuwu sapan akrabnya, Rabu (27/7) kemarin. Baca Juga: Syukuran Satu Tahun Pimpin Desa Tegalurung, Kades : Kami Berbagi Takjil, Masker, Buka Bersama, dan Tetap Upayakan Percepatan Vaksinasi Petugas PBB Desa Tegalurung, Endang Supriatna bercerita bahwa pihaknya melakukan strategi dengan melakukan secara door to door kepada masyarakat tentang fungsi dan kegunaan pajak. "Masyarakat sudah sadar dengan pajak, karena kadang mereka kurang tau, kita ke lapangan langsung sosialisasi tentang apa fungsi dan kegunaan pajak," ujar Endang. Baca Juga: Pemdes Tegalurung Salurkan BLT-DD, Kades Toto : Penerima Manfaat Kebanyakan Lansia, Karena Mereka Sangat Membutuhkan Masih kata Endang, kesadaran tentang bayar pajak masyarakat desa tentu berbeda dengan masyarakat kota, makanya dirinya melakukan sosialisasi secara lembut. Bahkan tak lupa ia mengingatkan kehadiran pembangunan jalan, turap, rutilahu bahkan bantuan-bantuan itu dihasilkan dari pajak. "Sosialisasi diperbanyak, karena masyarakat desa itu perlu pendekatan yang lebih spesifik pelan pelan alhamdulillah bisa," Ujarnya "Dari kita untuk kita kembali ke kita. Masyarakat kecil banyak paham, karena sering dapat bantuan, jalannya banyak bagus artinya pajak banyak memberi manfaat untuk mereka," tukasnya. (rul/wyd)

Tags :
Kategori :

Terkait