KARAWANG – Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Kabupaten Karawang bakal menggelontorkan anggaran bantuan senilai Rp. 9 miliar untuk Kecamatan Cilamaya Kulon. Anggaran tersebut digelontorkan untuk percepatan pembangunan dan pemulihan ekonomi, agar Kecamatan Cilamaya Kulon bisa segera lepas dari status kecamatan miskin ekstrem. Diketahui, Kabupaten Karawang saat ini memiliki lima kecamatan yang masuk dalam status miskin ekstrem. Diantaranya, Kecamatan Cilamaya Kulon, Cibuaya, Pedes, Kutawaluya, dan Batujaya. "Dari tim percepatan perekonomian daerah yang diketuai Pak Wakil Bupati alhamdulillah pemerataan dari bantuan dinas terkait dapat Rp. 9 Milliar," ungkap Camat Cilamaya Kulon, Rully Sutrisna, Kamis, (11/8) kemarin. Bantuan tersebut, lanjut Rully, akan digunakan untuk membangun sejumlah inrastrukut strategis di Kecamatan Cilamaya Kulon.  Diantara pembangunan Mapolsek Cilamaya Kulon yang sangat dibutuhkan masyarakat, kemudian ada juga peningkatan status Puskesmas dari Poned menjadi Rawat Inap. Selain itu ada juga beberapa bantuan sarana prasarana yang di gelontorkan dinas terkait terhadap lima desa yang masuk zona miskin ekstrim. "Pengejaran dan penguatan pembangunan untuk menyesuaikan (ketertinggalan) dengan kecamatan lain," kata Rully. Lebih rinci Rully menjelaskan, untuk Mapolsek Cilamaya Kulon bakal dibangun dekat Kantor Kecamatan Cilamaya Kulon. Kemudian Puskesmas Bayurlor dan Pasirukem bakal ditingkatkan statusnya menjadi rawat inap. “Ada beberapa dinas instansi yang lain yang memberikan sarana prasana di lima desa. Ada pasar nasional di Desa Sumurgede yang sudah di survei oleh Disperindag. Rencana pembangunan BLK dari Disnakertrans di Desa Bayur Kidul. Dan perbaikan jalan ke Tanjungpura oleh DPUPR dan Disparbud buat wisatanya. Kedepan juga bakal ada permohonan pembangunan SMA, kami akan bersurat ke provinsi," (rul/wyd)
Kecamatan Cilamaya Kulon Diguyur Bantuan Rp. 9 M
Kamis 11-08-2022,11:45 WIB
Editor : redaksimetro01
Kategori :