JAKARTA - Tren kasus penularan covid-19 diyakini mengalami penurunan. Hal ini berdampak pada kebijakan yang dibuat Pemerintah. Menjelang bulan Ramadan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan kabar gembira bagi umat Islam. Dia menyebut, umat Islam kini tidak lagi perlu khawatir melaksanakan ibadah salat tarawih berjamaah. “Situasi pandemi yang membaik juga membawa optimisme dalam menyambut datangnya bulan Ramadan Tahun ini umat muslim dapat kembali menjalankan salah tarawih berjamaah di masjid dengan tetap menerapkan prokes,†kata Jokowi dalam siaran Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (23/3). Selain itu, masyarakat juga dipersilakan untuk pergi mudik dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah. Namun, dengan syarat sudah vaksin dua kali dan booster. “Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik lebaran dipersilakan, juga diperbolehkan dengan syarat sudah mendapatkan dua kali vaksin dan satu kali booster,†ucap Jokowi. Kepala negara mengharapkan, tren kasus Covid-19 yang membaik ini akan semakin membawa dampak positif. Namun, masyarakat tetap diimbau untuk patuh menerapkan protokol kesehatan. “Semoga tren yang semakin membaik ini dapat kita pertahankan, saya minta kita semua tetap menjalankan prokes disiplin menggunakan masker rajin mencuci tangan dan menjaga jarak,†pungkas Jokowi. (bbs/mhs)
Kabar Gembira, Pemerintah Bolehkan Tarawih Berjamaah
Kamis 24-03-2022,05:30 WIB
Editor : redaksimetro01
Kategori :