Peristiwa Bulan Rajab Zaman Nabi, Bukan Cerita Dongeng, Yuk Simak Kisahnya

BULAN Rajab adalah bulan ke tujuh dalam kalender hijriyah, dan juga termasuk dalam empat bulan yang dimuliakan Allah SWT. Rajab juga memiliki keistimewaan dan keutamaan tersendiri, lantaran pada bulan Rajab banyak catatan penting dalam sejarah umat Islam. Serangkaian peristiwa yang pernah terjadi di bulan Rajab yaitu seperti peristiwa Isra Mi’raj, perubahan arah kiblat dari Masjid Al Aqsha ke Ka’bah Madinah, dan kemenangan-kemenangan dalam peperangan. Islam memiliki segudang cerita untuk membicarakan Tuhan, seperti cerita zaman Nabi. Pasalnya Tuhan sangat senang jika menjadi bahan obrolan bagi umat manusia, itu tandanya manusia selalu mengingat tuhanya. Tuhan yang menciptakan manusia, tentu bisa manusia dekat dengan Tuhanya, dengan cara terus berfikir tentang Tuhan. Nanti manusia akan dibantu dengan diperlihatkan tanda-tandanya untuk mengingat Tuhan. Namun memang hanya jiwa yang terselamatkan yang bisa berfikir terus tentang Tuhan. Faktanya hingga saat ini begitu banyak pendakwah yang kerap berbicara tentang risalah Islam, karena berdakwah itu memang menjadi tugas manusia yang sudah terhubung dengan Tuhan. Inilah 7 peristiwa penting dalam sejarah Islam yang dirangkum dari kanal YouTube Islam Trending TV ‘7 Peristiwa Luar Biasa di Bulan Rajab. Peristiwa yang abadi, bukan cerita dongeng, kisah yang tertulis dalam kitab yang dilindungi tuhan seluruh alam, ‘Lauhul Mahfuz’. 1. Isra Mi’raj Isra Mi’raj terjadi pada bulan Rajab tahun 10 Kenabian (620 M), Isra artinya perjalanan yang dilakukan pada waktu malam. Pada malam itu, Allah SWT memperjalankan Nabi Muhammad SAW, dari Masjid Haram di Mekkah menuju Masjidil Aqsha di Palestina yang jaraknya kurang lebih 1.462 km. Dalam perjalanam tersebut Nabi Muhammad ditemani oleh Malaikat Jibril dengan menggunakan kendaraan Buraq yang memiliki kecepatan luar biasa. Dengan kendaraan super cepat tersebut Nabi Muhammad SAW pergi dari Mekkah ke Palestina dan naik ke langit ke tujuh dan pulang kembali ke Mekkah hanya dalam satu hari. Nabi Muhammad SAW, naik ke langit ke tujuh dan sampai di Sidratul Muntaha, disana Rasullah bertemu langsung dengan Allah. Dalam kisah ini, Nabi Muhammad SAW mendapat julukan orang gila, karena perjalanannya yang tidak masuk diakal. Tapi sungguh, Muhammad bukan orang gila, dia diberikan karunia tuhan untuk menikmati sesuatu yang gaib.Tanda-tanda Tuhan, selalu diperlihatkan atas izin Allah SWT, sampai bisa melihat malaikat Jibril di ufuk yang terang. 2. Penetapan Shalat 5 waktu Ditetapkannya kewajiban shalat sebanyak 5 kali dalam sehari bagi umat Islam yaitu subuh, Zuhur, Ashar, Magrib dan Isya. 3. Kemenangan Umat Islam dalam perang Tabuk Perang Tabuk terjadi pada bulan Rajab tahun 9 H, dalam peristiwa ini pasukan Rasulullah SAW berhasil mengalahkan pasukan Romawi dengan mudah meskipun persiapannya sangat terbatas dan penuh kesulitan. 4. Pembebasan Baitul Maqdis Peristiwa yang sangat bersejarah ini terjadi pada tanggal 37 Rajab 58 H atau bertepatan dengan 2 Oktober 1187 M. Pasukan Islam yang dipimpin oleh Shalahuddin Al Ayyubi berhasil mengalahkan pasukan Salib yang telah menguasai Baitul Maqdis selama 88 tahun. Sejak itulah, azan kembali berkumandang di Palestina dan umat Islam bebas menjalankan ibadah tanpa rasa takut. 5. Perubahan Arah Kiblat Perubahan arah kiblat menghadap ke ka’bah terjadi pada pertengahan bulan Rajab tahun kedua Hijriyah atau bertepatan setelah 16-17 bulan Rasulullah SAW hijrah ke Madinah. Diceritakan bahwa kaum Yahudi pernah mengejek umat Islam dengan mengatakan bahwa umat Islam tidak mempunyai kiblat sendiri, dan saat itu umat Islam ketika shalat menghadap ke arah Masjidil Aqsha. Perubahan arah kiblat dari Masjidil Aqsha ke Masjidil Haram berdasarkan perintah Allah SWT yang tercantum dalam surah Al Baqarah ayat 144. Dan saat ayat tersebut turun Rasulullah sedang mengimami shalat dan seketika Rasulullah menghentikan shalatnya sebentar dan kemudian berputar 180 derajat ke kiblat yang baru dan jamaah shalat tetap mengikuti berada di belakang. Ka’bah bukan yang disembah diumat muslim, tetapi hanya sebagai arah kiblat untuk ritual ibadah, Shalat. 6. Hijrah ke Habsyah Ketika kaum musyrik Quraisy memusuhi kaum Mukmin, Rasulullah SAW memerintahkan sahabatnya untuk hijrah ke Habsyah atau Ethiopia di benua Afrika. Peristiwa hijrah ke Habsyah ini terjadi pada bulan Rajab tahun kelima atau keenam dari masa kenabian. Saat itu negeri Habsyah dipimpin oleh Najasy seorang raja beragama Nasrani yang dikenal adil dan bijaksana. Pada fase awal dakwah Rasulullah SAW di Mekkah, banyak orang kafir Quraisy di Mekah yang menolak risalah Islam. Mereka tidak hanya menolak Islam tetapi juga memusuhi Rasulullah dan orang-orang yang beriman. 7. Penaklukkan Damaskus Penaklukan Damaskus atau Negeri Syam terjadi pada bulan Rajab tahun 14 H, pasukan muslim di bawah komando Khalid bin Walid dan Abu Ubaidah bin Jarrah berhasil menaklukkan dan menguasai Damaskus yang sebelumnya di bawah kekuasaan Romawi. (riki/fjr/kbe)