CIANJUR, KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Hingga pukul 20.30 WIB perkembangan dan situasi (Bangsit) dampak pasca gempa bumi di wilayah Kabupaten Cianjur melaporkan total korban jiwa sebanyak 162 orang.
Korban jiwa tersebut merupakan data sementara yang terhimpun dari 9 kecamatan di wilayah Kabupaten Cianjur. Namun terdapat dua kecamatan yang terdampak paling parah.
Kedua kecamatan paling parah terdampak gempa bumi di Cianjur tersebut yakni, kecamatan Cugenang yakni di Desa Benjot dan Desa Cijedil, berikutnya Kecamatan Gekbrong Desa Cikancana.
BACA JUGA:Gempa Cianjur, Hingga Malam Total Korban Jiwa 162 Orang
Berdasarkan Informasi dari Kalak BPBD Cianjur M. Fatah Rizal, bahwa Gempa Tektonik 5,6 SR di akibatkan oleh Bergesernya Chaesar Cimandiri dan Kab.
Cianjur di nyatakan Tanggap darurat dan di tetapkan oleh Bupati Cianjur sampai 1 Minggu Kedepan.
Adapun 9 Kecamatan yang Terdampak meliputi Cugenang, Cilaku, Gekbrong, Warungkondang, Cianjur, Sukaresmi, Cipanas, Cibeber dan Pacet.
Adapun korban luka-luka kurang lebih 326 orang, pengungsi ± 13.784 orang. Kerusakan rumah/bangunan ±2.345 unit.
Titik longsor sendiri dilaporkan terjadi di Jalan nasional tapal kuda cugenang Infrastruktur 1 jembatan dan jalan.
BACA JUGA:Gempa Cianjur Luluh Lantahkan Rumah dan Fasilitas Umum, Gedung DPRD Ambrol
Data kerusakan bangunan sekolah yakni, UNSUR, Smanda, SD Ibu Dewi, SMK Medika, Ponpes Al-Muhamadiyah, Ponpes Al ujlah, MAN 2 Cianjur, STAI Al-azhari, SMP 1 Cianjur.
Sedangkan untuk fasilitas kesehatan ditampung di RSUD Cianjur, RS Dr. Hafidz, Puskesmas Cugenang, BKPM.
Untuk Gedung Perkantoran yakni Kodim 0608/Cjr, BPBD, PUTR, Lapas Cianjur, Kejaksaan, Polres, KONI, Dinsos, Kantor PCNU.
10. Mesjid: Mesjid Dekranasda.