KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID – Dua warga Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, tewas diterkam Buaya Muara saat bekerja merakit tual Sagu (batang rumbia) di sungai.
Peristiwa dua warga tewas diterkam Buaya muara di Meranti itu terjadi di Desa Penyagun, Kecamatan Rangsang, dan Desa Lukun, Tebing Tinggi Timur, Kabupaten Kepulauan Meranti.
Keduanya tewas diterkam Buaya muara dalam dua hari berturut-turut yakni pada Minggu -Senin, (25-26/12/2022).
BACA JUGA:Tragis, Warga Bekasi Meninggal Usai Dirawat oleh pemilik Klinik Ilegal di Bantargebang
Kejadian tersebut dibenarkan oleh Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Andi Yul Lapawesean Tenri Guling, dengan mengimbau warga berhati-hati saat beraktivitas di sungai.
"Warga diminta melaporkan bila ada penampakan Buaya Muara," kata Kapolres Andi Yul, Senin (26/12/2022).
BACA JUGA:Status Duda, Pria di Bekasi Ditolak Panitia saat Daftar Calon Ketua RW
Pada kesempatan itu, Kapolres juga meminta agar masyarakat menjaga alam, supaya satwa liar tidak terganggu, sehingga tidak memakan korban jiwa.
"Mari sama-sama kita jaga alam dan habitatnya, agar satwa liar tidak terganggu. Sehingga tidak menyerang manusia dan memakan korban," harapnya.
BACA JUGA:Meresahkan, Ormas Jarum Minta Galian Tanah Diduga Tak Berizin di Rangkasbitung Ditutup
Sementara itu Kepala Balai Besar KSDA Riau, Genman Suhefti Hasibuan, menyampaikan, belasungkawa atas meninggalnya dua warga Kepulauan Meranti yang menjadi korban akibat interaksi negatif dengan satwa liar jenis buaya muara tersebut.
BACA JUGA:2023 Ingin Daftar Oline CPNS, Inilah Dokumen yang Harus Disiapkan
"Kepada seluruh pihak, kami imbau untuk bersama melakukan upaya di dalam pengelolaan lingkungan yang lestari, agar buaya tersebut tidak berimplikasi negatif terhadap warga," katanya. ***