KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Dalam rangka menggenjot pendapatan asli daerah (PAD), PT Bina Bangun Wibawa Mukti (BBWM) Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Bekasi akan menambah sektor bisnis.
Direktur Utama PT BBWM, Prananto Sukodjatmoko menegaskan, perlu adanya diskusi antara BBWM, Eksekutif dan Legislatif dalam mewujudkan pengembangan bisnis karena terdapat beberapa kendala salah satunya pergantian kepala daerah beberapa waktu terakhir.
Dikatakan bahwa sejak tahun 2015 hingga 2016 BBWM sudah membuat rencana bisnis dan bahkan sudah ada dua bisnis yang menyetujui pemegang saham yaitu hotel dan sampah. Mengingat prediksinya saat itu gas akan turun pada tahun 2016.
BACA JUGA: Didemo Warga, Lokasi Sampah Liar di Tarumajaya Tutup Sementara
Bahkan saat ini akte AD/ART milik BBWM sudah ganti dari gas menjadi sektor perdagangan, infrastruktur, jasa dan industri.
"Kalau rencana bisnis kami banyak. Masalahnya, bagaimana menjamin feasibility study (FS) tidak berubah ketika pimpinan atau Bupati berganti. Nah, ini kejadian bagi kami, setelah FS kami jadi dan kepala daerah yang baru tidak setuju, itu yang kami sulit," beber Prananto.
BACA JUGA:Pokja Bunda PAUD Kuningan Jadi Percontohan di Jabar
Oleh karena itu ia meminta masukan baik kepada pemerintah maupun DPRD khususnya komisi 1 apa yang harus dilaksanakan BBWM dan jaminannya apa ketika BBWM putuskan jalan. Hal itu guna agar tidak diganti lagi jalan bisnisnya.
Makanya, kata Prananto, perlu adanya kesepatan dan disepakati bersama dahulu. Ia pun meminta arahan dan petunjuk agar bisnisnya berjalan untuk menambah PAD Kabupaten Bekasi itu sendiri.
BACA JUGA:Selamat, Kecamatan Tempuran Juara Satu Lomba Tingkat III Kwarcab Karawang
"Bisnis apapun kami siap karena kami punya tim. Dilema kami itu satu saat kita menjalankan bisnis apa bisa sampai finish," ucapnya.***
Ia pun berharap, semoga dengan kerja sama ini dapat menemukan formula untuk kemajuan BBBWM. Mengingat nama BBWM sudah harum secara Nasional. Bahkan BBWM menjadi BUMD terbaik berturut-turut dari 2018 hingga 2021 secara Nasional untuk BUMD BUMN.
BACA JUGA:Peceklik Air, Ratusan Petani Geruduk Kantor Pemkab-DPRD Karawang
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bekasi, Ani Rukmini mengatakan, pemerintah perlu memberikan kesempatan kepada BBWM untuk melakukan upaya-upaya penguatan bisnis baik dalam bentuk diversifikasi usaha dan juga pertimbangan regulasi-regulasi yang ada.