KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Keberadaan minimarket di Karawang selama ini hanya mengandalkan sistem pengamanan kamera CCTV tanpa ada pemasangan tombol darurat atau panic button.
Hal itu menjadi salah satu alasan kerajaan perampokan minimarket di Minimarket wilayah Karawang.
Untuk itu Corporate Communications Specialist PT Sumber Alfaria Trijaya Reza Pahlevi menyampaikan saat tengah mengupayakan sistem keamanan dengan tombol panic button dalam rangka antisipasi.
"Iya hanya mengandalkan kamera CCTV, sedang kita upayakan," ujar Corporate Communications Specialist PT Sumber Alfaria Trijaya Reza Pahlevi di Mapolres Karawang saat rilis pengungkapan kasus perampokan minimarket di Jatisari, Jumat (26/5/2023).
BACA JUGA:Polres Karawang Gelar Konferensi Pers Pengungkapan Spesialis Minimarket
Reza mengatakan, ia mengapresiasi kepada Polres Karawang dalam kecepatan pengungkapan kasus ini dan penyelamatan karyawan mereka.
Sementara itu Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono menyarankan agar setiap minimarket di Kabupaten Karawang memasang panic button atau tombol darurat.
BACA JUGA:PARAH Running Text 'PLT WALIKOTA BEKASI BOBROK!!!' Terpampang di Asrama Haji
Ia menjelaskan, langkah ini sebagai upaya pencegahan terjadi aksi kejahatan.
"Iya kita berupaya ketika ada kejadian di minimarket, supaya ada panic button. Supaya bisa sesegera mungkin disambungkan ke kepolisian," kata Wirdhanto.
BACA JUGA:Berulah Lagi, Oknum Ormas 'Palak' Pekerja Tower Telekomunikasi di Bekasi
Wirdhanto menerangkan, akan membahas lebih lanjut dengan pihak pengelola minimarket yang ada di Karawang. Agar panic button itu bisa dipasangkan.
Polres Karawang juga memiliki program aduan kepolisian yakni Lapor Pak Kapolres. Masyarakat bisa menghubungi atau mengirimkan pesan melalui nomor whatsapp 082211272003.
BACA JUGA:Spanduk Sosialisasi Dicopot Satpam Perumahan, Bacaleg Golkar Bekasi Ancam Polisikan Ketua RW