Lima Lokasi Ini Akan Jadi Pengembangan Budidaya Rumput Laut Indonesia

Sabtu 24-06-2023,11:02 WIB
Editor : Rajomengiyan

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan akan mengembangkan hilirisasi rumput laut di dalam negeri.

Salah satunya dengan membangun modelling budidaya rumput laut di lima lokasi. antaranya di Buleleng, Wakatobi, Maluku Tenggara, kemudian Rote Ndao NTT, dan juga NTB.

"Kita tadi ditargetkan oleh Bapak Presiden untuk dibuat modeling di beberapa wilayah "tegasnya Sakti Wahyu Trenggono Menteri Kelautan Perikanan usai rapat terbatas dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Negara, pada Jumat (23/6/2023).

BACA JUGA:Langgar Pemanfaatan Ruang Laut, KKP Berhentikan Proyek Reklamasi Galangan Kapal di Batam

Pembahasan rapat tadi jelasnya membahas soal hilirisasi rumput laut. KKP akan segera mengembangkan rumput laut mengingat, banyak sekali turunan rumput laut antaranya untuk pupuk, pakan, dan farmasi dan sebagainya.

Selain modelling, strategi lainnya yang diusung KKP untuk meningkatkan produksi budidaya rumput laut nasional adalah melakukan revitalisasi di kampung budidaya dan sentra budidaya rumput laut, serta pembangunan laboratorium kultur jaringan rumput laut.

Strategi modelling untuk meningkatkan produktivitas rumput laut sekaligus mendorong hilirisasi produk tersebut di dalam negeri.

BACA JUGA:KKP Kenalkan Produk Olahan Rumput Laut di Pameran Food Ingredients Europe

Pelaksanaannya menerapkan good aquaculture practices dari hulu sampai hilir.

Menteri Trenggono menerangkan, Indonesia memiliki lahan potensial untuk pengembangan rumput laut seluas 12 juta hektare yang tersebar di berbagai wilayah.

Sejauh ini baru 0,8 persen potensi yang termanfaatkan dengan total produksi rumput laut tahun 2021 sekitar 9,09 juta ton.

BACA JUGA:Rumput Laut, Si Superfood Abad 21

Produksi rumput laut nasional didominasi jenis Eucheuma cottonii disusul Eucheuma spinosum, Gracilaria sp dan Sargassum sp. Nilai produksi rumput laut tahun 2021 sebesar Rp28.52 triliun.

Tantangan lainnya, perdagangan rumput laut Indonesia ke luar negeri sebagian besar dalam bentuk row material. Hal ini karena belum optimalnya industri hilir di dalam negeri.

BACA JUGA:Begini Cerita Wakasek SMPN 33 Kota Bekasi Terkait Dugaan Pelecehan Seksual Siswi di Sekolahnya

Sebagai informasi, pada tahun 2022 nilai pasar rumput laut dunia mencapai USD3,7 miliar atau meningkat 32% dibanding tahun 2021. Sedangkan nilai ekspor rumput laut Indonesia sebesar USD600 juta atau 16% terhadap nilai pasar rumput laut dunia atau meningkat 74% dibanding tahun 2021.***

Kategori :