Sejarah Penting Riwayat Cikampek Kabupaten Karawang, Dari Era Kerajaan ke Hindia Belanda, Sampai Tol Japek

Rabu 28-06-2023,08:02 WIB
Reporter : Rizki Andika
Editor : Rizki Andika

Cikampek adalah kecamatan yang terletak di Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Nama "Cikampek" berasal dari bahasa Sunda yang terdiri dari kata "ci" yang berarti air dan "kampek" yang berarti tumpahan atau bendungan. Kecamatan Cikampek terkenal karena adanya bendungan yang memanfaatkan aliran sungai Citarum.

 

Secara sejarah, daerah Cikampek memiliki peran penting dalam perkembangan Jawa Barat. Pada abad ke-5, daerah ini merupakan bagian dari Kerajaan Tarumanagara yang merupakan salah satu kerajaan Hindu-Buddha di pulau Jawa. Setelah keruntuhan Kerajaan Tarumanagara, daerah Cikampek menjadi bagian dari Kerajaan Sunda.

 

Pada masa kolonial Belanda, daerah Cikampek menjadi bagian dari Kabupaten Karawang yang dikuasai oleh pemerintahan Hindia Belanda. Pada tahun 1809, seorang perwira Belanda bernama Hendrik de Cock membangun pos pengawasan di daerah ini untuk memperkuat kontrol terhadap jalur perdagangan antara Batavia (sekarang Jakarta) dan Cirebon.

 

BACA JUGA:Sejarah Pengelolaan SMK dan SMA di Jawa Barat, Hingga Indonesia, Sempat Dikelola Daerah, Kini Berharap Kembali

 

Selama masa penjajahan, daerah Cikampek juga menjadi lokasi penting dalam pembangunan infrastruktur transportasi. Pada tahun 1815, dibangun jalan raya yang menghubungkan Batavia dengan Cirebon, yang kemudian dikenal sebagai Jalan Pos Raya atau Great Post Road. Jalan ini melintasi Cikampek dan menjadi jalur vital dalam perdagangan dan komunikasi antara kedua kota tersebut.

 

Selain menjadi pusat transportasi yang strategis, Cikampek juga memiliki nilai sejarah dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Pada masa pendudukan Jepang selama Perang Dunia II, terdapat berbagai perlawanan rakyat terhadap penjajah. Salah satu peristiwa yang terkenal adalah Pertempuran Cikampek yang terjadi pada 27 Januari 1946. Dalam pertempuran tersebut, pasukan Indonesia yang terdiri dari anggota Brigade X Batalyon 414 dan Batalyon 415 berhasil mengusir pasukan Jepang dari Cikampek.

 

Setelah kemerdekaan Indonesia, Cikampek terus mengalami perkembangan yang pesat. Wilayah ini menjadi pusat industri dan perdagangan di Kabupaten Karawang. Banyak pabrik dan perusahaan besar beroperasi di kawasan industri Cikampek, termasuk industri otomotif, makanan, tekstil, dan kimia. Pertumbuhan industri ini memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian daerah dan menciptakan lapangan kerja bagi penduduk setempat.

 

Kategori :