Jabar, Disway.id- Bey Machmudin Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat melantik Mohammad Taufiq Santoso sebagai Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar pada Selasa (3/10). Taufid menggantikan Setiawan Wangsaatmadja yang Purnatugas dari jabatannya pada September kemarin.
“Pada hari ini Selasa 3 Oktober 2023, saya dengan resmi melantik Muhammad Taufiq Budi Santoso sebagai Pj Sekda Jabar. Sesuai dengan keputusan, saya percaya saudara akan melaksanakan tugas sebaik-baiknya,” kata Bey di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung.
Sebelumnya, Mohammad Taufi Budi Santoso juga menjabat sebagai Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Peemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.
BACA JUGA:Mendagri Sahkan Pemberhentian Bupati Karawang dan Tunjuk Aep Syaepuloh jadi Plt Bupati
Bey memastikan, proses seleksi Pj Sekda Jabar telah melalui prosedur yang ketat dan sesuai dengan aturan Kemendagri. “Proses pengusulan Pj Sekda ke Kemendagri telah dilakukan berdasarkan kualifikasi kompetensi integritas dan disetujui berdasarkan keputusan Mendagri tanggal 3 Oktober perihal Persetujuan Pengangkatan Penjabat Sekda Provinsi Jabar,” jelasnya.
"Intinya kami ingin transparan dan juga saya yakin karena Jawa Barat adalah provinsi yang besar dan sudah cukup maju akan banyak yang berminat," jelasnya. Terkait sosok Taufiq, Bey menyebut ia merupakan sosok yang cocok untuk mengisi posisi Pj Sekda Jabar.
Mengingat, dalam waktu dekat ada beberapa proyek di Jabar yang harus dipercepat proses perencanaan dan pembangunannya. ''Dia kan lama di Bappeda ya.
BACA JUGA:Job Fair SMKN 4 Bandung, Disdik Jabar Gandeng 15 Perusahaan Besar Untuk Serap Lulusan SMK
Tapi melihat dalam 3 bulan ini, saya rasa harus ada percepatan yang krusial yang harus dikerjakan seperti LRT dan BRT,” jelasnya. Dalam waktu dekat, Bey menginstruksikan Pj Sekda Jabar untuk segera mempercepat proses studi untuk LRT yang mana sudah diminta oleh Presiden RI Joko Widodo untuk segera dikerjakan.
“Saya minta Pak Sekda sebisa mungkin, kalau tahapannya lancar itu minggu depan mungkin (rapat) dengan Kementerian Perhubungan, minggu depan dengan Kemkomarves baru dengan Kementerian Keuangan,” ungkapnya.***