KARAWANG BEKASI DISWAY - The Nun II merupakan kelanjutan langsung dari kisah The Nun (2018) sekaligus film kesembilan dari semesta The Conjuring yang tahun ini masuk usia satu dasawarsa semenjak The Conjuring (2013).
Berikut sinopsis The Nun II
Empat tahun setelah berhasil selamat dari biara Santa Carta di pedalaman Romania, Suster Irene (Taissa Farmiga) menjalani kehidupannya sebagai suster Katolik di sebuah biara menyenangkan di Prancis.
Di sana, Irene berkenalan dengan seorang suster lainnya bernama Debra. Suster Debra (Storm Reid) dianggap suster kepala sebagai orang yang bermasalah, tapi Suster Irene bisa menjadi teman yang baik bagi Debra.
BACA JUGA : Wow! Ternyata 8 Makanan Ini Dapat Tingkatkan Fungsi Otak Anak
Sementara itu, di sebuah kota kecil pedalaman Prancis, Maurice alias Frenchie (Jonas Bloquet) juga melanjutkan hidupnya setelah bersama Suster Irene dan Pastor Burke selamat dari keganasan Valak.
Di sana, Maurice menjadi seorang karyawan sekolah asrama Katolik yang dimiliki seorang . Ia mengerjakan berbagai hal, mulai dari bebersih, reparasi, hingga berkebun.
Di tempat kerja barunya itu pula, Maurice mengenal Kate (Anna Popplewell) serta anaknya, Sophie (Katelyn Rose Downey). Maurice dan Sophie memiliki kedekatan tersendiri seolah ayah dan anak.
Meski bahagia memiliki Maurice dan Kate yang juga menjadi gurunya, Sophie kerap jadi bahan rundungan teman-temannya. Ia seringkali ditindas oleh teman-teman sekolahnya yang lebih tua.
BACA JUGA : Diduga Terpengaruh Tren di TikTok, Belasan Siswi SD Sayat Tangan Sendiri Pakai Benda Tajam
Di sisi lain, Suster Irene mengetahui bahwa kabar insiden di biara Santa Carta di Romania sudah jadi buah bibir di antara para biarawati.
Dari buah bibir itu, Suster Irene mengetahui Pastor Burke mendapatkan promosi sebagai Uskup dari Vatikan selepas insiden antara hidup dan mati itu.
Namun kabar soal "seorang suster yang selamat" dari insiden itu, alias dirinya, salah sama sekali. Irene sendiri heran bagaimana dirinya yang bertugas di sebuah biara pedalaman Prancis justru diberitakan gila.
Hingga suatu malam, Irene mendapatkan mimpi. Mimpi itu rupanya menampilkan sosok Valak yang ia hadapi empat tahun silam dan membuat Irene tak bisa tidur dengan tenang.