KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Warga Desa Serang dan Desa Cicau Cikarang Pusat digegerkan dengan penemuan sesosok jasad bayi ditemukan di aliran kali Cilemahabang, tepatnya di Jembatan Cendana Raya Kawasan Delta Silicon 3, Desa Cicau, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Rabu (17/01/24), Kemarin.
Kapolsek Cikarang Pusat AKP Usep Armansyah membenarkan peristiwa penemuan jasad bayi tersebut, diketahui bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki.
Pada saat pertama kali ditemukan oleh warga yang akan memancing di lokasi, kondisi tali plasenta masih menempel di bagian perut bayi tersebut.
Yakin yang dilihatnya adalah sosok bayi dengan terbungkus kain sprei, kemudian penemuan jasad bayi laki-laki itu dilaporkan ke petugas keamanan (Security) kawasan Delta Silikon 3 yang tak jauh dari lokasi.
“Saksi (security kawasan Delta silikon 3) mendapatkan informasi dari warga jika ada mayat bayi di kali Cilemahabang Lippo Cikarang, kemudian saksi mengecek informasi tersebut dan benar dilihat dari atas jembatan terlihat mayat bayi,” jelas Usep melalui keterangan tertulisnya, Kamis (18/1/24).
Menurutnya, kejadian tersebut oleh petugas keamanan yang mendapatkan laporan warga itu langsung meneruskan laporannya ke Polsek Cikarang Pusat.
Tak lama kemudian, anggota kepolisian yang tiba di lokasi melakukan olah tempat kejadian serta memintai keterangan sejumlah saksi.
“Setelah anggota Polsek Cikarang Pusat tiba di TKP, langsung menghubungi Identifikasi Polres Metro Bekasi, setelah Tim Identifikasi datang ke lokasi langsung mengidentifikasi mayat bayi tersebut, pengecekan awal di dapati bayi sudah meninggal dunia,” ujarnya.
BACA JUGA:Pabrik Ban di Kabupaten Bekasi Bangkrut, Diduga Ini yang Jadi Biang Kerok
Usep menyebut untuk sementara, diduga bayi laki-laki itu sengaja dibuang ke aliran kali Cilemahabang oleh orang tuanya sesaat dilahirkan, sehingga terbawa arus hingga tersangkut dan ditemukan warga.
“Kondisinya ari-ari masih menempel di pusar bayi, bayi berjenis kelamin laki laki, dan keadaan sudah membiru, dan mulai mengeluarkan bau,” ucapnya.
Guna kepentingan visum dan otopsi, jasad bayi laki-laki tersebut kemudian dibawa ke rumah sakit keramat jati, Jakarta. Sementara untuk pelaku pembuangan bayi, Polisi masih melakukan penyelidikan.
“Kami membawa jenazah ke rumah sakit Polri Kramat Jati utk visum,” tutup Usep. (mil)