KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bekasi terkini telah menghadirkan terlapor atas dugaan pelanggaran pidana pemilu yang menyeret kalangan artis dari Partai Amanat Nasional (PAN) yakni Verrell Bramasta.
Usut punya usut, Caleg DPR RI Dapil 7 Jawa Barat itu diperiksa Bawaslu Kabupaten Bekasi atas laporan dan tuduhan adanya dugan pelanggaran pidana Pemilu lantaran Verrel Bramansta disinyalir melakukan kegiatan kampanye di salahsatu tempat ibadah.
"Kebetulan temen-temen media sudah tau duluan soal adanya panggilan untuk saya ke Bawaslu karena katanya ada dugaan berkampanye di tempat ibadah," kata Verrell Bramansta ketika diwawancarai Cikarang Ekspress usai memenuhi panggilan Bawaslu di Cikarang Utara pada Senin (29/01).
Menurutnya dengan adanya laporan berkaitan prihal dirinya yang dituding melakukan dugaan pelanggaran pidana pemilu merupakan tantangan baginya lantaran terjun didunia politik dan kejadian ini menjadi bentuk dari pembelajaran.
Kendati demikian, pihaknya tak menampik bahwa berkampanye di tempat ibadah merupakan sebuah pelanggaran yang tidak boleh dilakukan bagi peserta pemilu.
"Kalo tanggapan saya mungkin tidak mudah untuk anak muda terjun ke dunia politik, pasti ada tantangannya tapi saya rasa saya memang harus banyak belajar, Tetapi kita dan tim tau betul kalau berkampanye ditempat ibadah itu adalah suatu pelanggaran dan itu tidak boleh dan tidak pernah kita lakukan," kata dia
Verrell mengakui terkini dirinya memenuhi dan menghadiri panggilan dari Bawaslu Kabupaten Bekasi guna menjelaskan dan mengklarifikasi berkaitan laporan tuduhan yang diterima pihaknya.
"Kali ini saya hadir untuk memenuhi panggilan dan mengklarifikasi dan menjelaskan semuanya," ucap dia.
Verrel Bramansta Sibuk Kampanye
Verrel menjelaskan saat ini setiap bulannya pihaknya bersama tim tengah gencar-gencarnya melakukan kegiatan kampanye diberbagai titik lokasi di Daerah Pemilihan (Dapil) VII Jawabarat.
"Betul, mungkin kalo temen-temen follow saya di media sosial memang beberapa bulan terakhir ini kan sibuk dengan kampanye keliling-keliling. Sehari pun bisa 10 titik, 7 titik. Seperti diketahui antusias dari masyarakat Alhamdulillah luar biasa," terangnya.
"Ini juga ada oleh-oleh dari kampanye kemarin, dicakar dicubit-cubit udah kena semua lah. Mungkin kunjungan kemarin dibeberapa titik padet lokasinya yang berada di dalam satu gang, ada rumah warga, bisa ada tempat ibadah dan ada warung," sambungnya.