Mengapa kita Disunahkan Mengkonsumsi Kurma Saat Berbuka? Ini Manfaatnya Bagi Kesehatan

Sabtu 23-03-2024,02:30 WIB
Reporter : Rizsa
Editor : Rizsa

 

 

 

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID-  Salah satu buah yang paling banyak dikonsumsi oleh umat Muslim saat berpuasa Ramadan adalah kurma. Kurma tidak hanya dianggap sebagai buah yang lezat dan menyegarkan, tetapi juga memiliki nilai gizi yang tinggi dan banyak manfaat kesehatan. Karena alasan inilah, kurma menjadi pilihan utama sebagai makanan pembuka saat berbuka puasa, atau yang dikenal sebagai takjil.

Kurma memiliki beragam varietas, mulai dari yang manis dan lembut hingga yang lebih kering dan beraroma. Rasanya yang manis alami membuatnya sangat cocok untuk menambah energi setelah seharian menahan lapar dan haus selama berpuasa. Selama bulan puasa tersebut umat muslim disunahkan berbuka puasa menggunakan kurma. Tentunya hal ini membuat kurma begitu identik dengan puasa Ramadhan. 

Tradisi makan kurma saat berbuka puasa umumnya berasal dari sunnah Rasulullah Muhammad SAW. Ada beberapa alasan mengapa kurma disarankan sebagai makanan pertama untuk berbuka puasa:

 

1. Mencegah Kanker

 

Salah satu manfaat utama kurma adalah kemampuannya sebagai sumber antioksidan yang tinggi, terutama senyawa fenolat dan karotenoid. Senyawa-senyawa ini membantu melindungi tubuh dari efek negatif radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh. Selain itu, kurma juga dapat membantu dalam mencegah terjadinya kanker karena mengandung zat anti-mutagen yang terbukti melawan perubahan DNA tubuh yang dapat memicu kanker.

 

2. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

 

Tidak hanya itu, konsumsi kurma juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh Anda. Kandungan selenium dalam kurma terbukti bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Selenium juga berperan penting dalam menjaga metabolisme dan fungsi tiroid yang sehat.

 

3. Memperlancar Pencernaan

 

Selain itu, kurma juga dapat membantu dalam memperlancar pencernaan Anda. Kandungan zat gastroprotektif dalam kurma melindungi sistem pencernaan Anda, sementara kandungan asam amino membantu mengatur transit makanan dari usus, melawan sembelit, dan meningkatkan kelancaran pencernaan secara keseluruhan. Dengan begitu, mengonsumsi kurma tidak hanya memberi Anda kenikmatan rasa yang lezat, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

 

4. Sumber Energi yang Baik

 

Kurma tidak hanya lezat dan menyegarkan, tetapi juga merupakan sumber energi yang baik. Dengan tekstur daging buah yang lunak dan mudah dicerna, kurma mengandung fruktosa dan dektrosa yang dapat mengisi kembali energi tubuh dengan cepat setelah berpuasa. Sehingga, kurma dapat menjadi pilihan yang tepat untuk mengembalikan stamina dan vitalitas tubuh setelah seharian menahan lapar dan haus selama puasa.

 

5. Melawan Peradangan

 

Selain itu, kurma juga memiliki manfaat dalam melawan peradangan pada tubuh. Kandungan zat antir inflamasi seperti tannin dalam kurma membantu dalam mengurangi peradangan. Menurut sebuah studi yang dilakukan oleh S. Mohan Jain, dari Departemen Ilmu Pertanian, University of Helsinki, Finlandia, kurma mengandung berbagai senyawa seperti proantosianidin, flavonoid, polifenol, beta-karoten, dan selenium.

 

Senyawa-senyawa ini dikenal memiliki efek anti-inflamasi yang dapat membantu tubuh melawan radang dan peradangan yang terjadi. Dengan demikian, mengonsumsi kurma secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan tubuh dan mengurangi risiko terkena berbagai penyakit akibat peradangan.

 

Kategori :