Mabuk Berat, Suami Hajar Istri Hingga Tewas, Polisi Ungkap Fakta Ini

SUIN (39), pelaku penganiaya istri hingga tewas usai pesta arak di sebuah warung pojok di Banjar Dinas Tegallantang, Desa Pengulon, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali, Selasa (23/11) dini hari akhirnya menyerahkan diri. Warga Kedawong, Lumajang, Jawa Timur, ini menyerahkan diri ke polisi setelah terbukti membunuh sang istri, Sri Indrawati (41). “Pelaku langsung menyerahkan diri usai kejadian. Kami langsung amankan saat itu juga. Saat ini kami masih memeriksa saksi-saksi untuk memastikan motif pelaku (menganiaya istrinya hingga tewas),â€ kata AKBP Andrian Pramudianto. Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) bermula ketika pelaku Suin dan dua temannya pesta minuman keras (miras) di lokasi kejadian, Senin (22/11) malam lalu pukul 20.00 Wita. Tempat pesta miras itu adalah sebuah warung yang juga jadi tempat tinggal pelaku dan korban. Ada empat orang yang pesta arak yang dicampur dengan tuak itu Dalam kondisi mabuk berat, Suin dan teman-temannya terlibat perdebatan. Agar tidak larut dalam perdebatan, korban turun tangan untuk melerai. Saat itu korban justru menyalahkan tersangka Suin karena terlalu banyak mengonsumsi miras. Tak terima dengan teguran istrinya, Suin marah besar. Spontan pelaku menghajar istrinya secara bertubi-tubi. Dampaknya korban mengalami luka lebam pada kedua mata, dan bagian bibir. Hidung dan bibir korban juga mengeluarkan darah. Setelah dipukuli suaminya, korban memilih masuk kamar dan berbaring di tempat tidur. Tidak lama kemudian, pelaku menyusul masuk kamar ikut tidur. Pada pukul 04.00 Selasa (23/11), Suin terbangun dan mendapati tubuh istrinya dalam kondisi terbujur kaku. Dari hasil pemeriksaan awal oleh tim medis Puskesmas Gerokgak yang dipimpin dr Dewa Gede Andika Suarimbawa didampingi Kapolsek Kawasan Pelabuhan Celukan Bawang AKP Made Suwandra, ditemukan luka lebam di tubuh korban. Mata kiri kanan melebam, bibir dan lubang hidung terdapat darah kering, punggung bagian kiri melebam, dan tangan kiri kanan melebam. Pada saat ditemukan mayat dalam posisi terlentang menggunakan baju abu abu lengan panjang dan daster biru serta celana dalam cokelat. (bbs/jpnn/kbe)