Penanaman Langsung
Waktu Penanaman: Tanam benih semangka setelah risiko embun beku berlalu dan suhu tanah mencapai sekitar 70°F (21°C).
Jarak Tanam: Tanam benih dengan jarak sekitar 6-8 kaki (1.8-2.4 meter) antar tanaman dan 4-6 kaki (1.2-1.8 meter) antar baris.
Kedalaman: Tanam benih sekitar 1 inci (2.5 cm) dalamnya. Letakkan 2-3 benih di setiap lubang, dan tipiskan menjadi satu tanaman terkuat setelah berkecambah.
Pembibitan
Jika memulai dengan pembibitan, tanam bibit dalam pot biodegradable 2-3 minggu sebelum ditanam di luar. Transplantasi bibit ke tanah setelah bibit memiliki 2-3 daun sejati.
4. Penyiraman dan Pemupukan
Penyiraman
Konsistensi: Siram secara teratur untuk menjaga kelembaban tanah, terutama selama pembentukan buah. Hindari penyiraman berlebihan yang bisa menyebabkan akar membusuk.
Metode: Gunakan penyiraman di pangkal tanaman untuk menghindari basahnya daun yang bisa memicu penyakit jamur.
Pemupukan
Pupuk Dasar: Berikan pupuk NPK seimbang (misalnya 10-10-10) saat tanam.
Pemupukan Tambahan: Berikan pupuk tambahan yang kaya fosfor dan kalium ketika tanaman mulai berbunga dan berbuah. Pupuk organik seperti tepung tulang atau abu kayu juga bisa digunakan.
Baca juga: Inovasi Baru, Ini Cara Menanam Buah Semangka Di Ruangan Yang Tertutup