Dunia olahraga internasional sedang berduka atas meninggalnya Rebecca Cheptegei. Ia adalah seolah atlet Olimpiade Uganda yang pernah mengikuti kompetensi Olimpiade Paris bulan lalu.
Diketahui bahwa, Rebecca Cheptegei meninggal beberapa hari setelah dibakar oleh kekasihnya. Hal ini turut disampaikan oleh federasi atlet Uganda pada Kamis, 5 September 2024. Rebecca Cheptegei mengalami kondisi kritis akibat luka bakar di 75% tubuhnya. Dilansir dari CNN, Jeremiah Ole Kosiom, sang Komandan Polisi Trans Nzoia County bahwa Cheptegei disiram bensin oleh pacarnya, Dickson Ndiema. Dickson Ndiema memberikan serangan ke rumah Rebecca Cheptegei dengan membawa jeriken bensin dan membakarnya setelah perselisihan tentang tanah pada 1 September 2024. BACA JUGA:Atlet SSB Grassroots Competition Kabupaten Karawang Terlindungi Program BPJS Ketenagakerjaan Tidak hanya Rebecca Cheptegei, sang kekasih Ndiema juga ikut terbakar dan dirawat di sebuah rumah sakit di kota Eldoret. Setelah kejadian itu, Cheptegei dibawa ke Rumah Sakit Pendidikan dan Rujukan Moi (MTRH) di Eldoret, Kenya. Ia mengalami kegagalan fungsi beberapa organ tubuh. BACA JUGA:Menuju Pospeda Jawa Barat, Pemkab Bekasi Melepas 37 Kontingen Atlet Pondok PesantrenAkibat Perselisihan, Atlet Maraton Asal Uganda Rebecca Cheptegei Tewas Usai Dibakar Pacarnya
Jumat 06-09-2024,15:20 WIB
Editor : Zaidiyah
Kategori :