Rochman menduga fenomena ini disebabkan faktor cuaca. Hujan yang turun selama dua hari terakhir di lokasi tersebut diduga menyebabkan lubang-lubang tikus terendam dan memancing hewan pengerat tersebut naik ke permukaan.
"Berdasarkan penelusuran kami kemungkinan itu faktor hujan. Kemarin kan hujan terus di sana jadi kemungkinan air yang masuk ke lubang tikus memancing mereka keluar mencari daratan," ujar Rochman.
BACA JUGA:Relawan Bursa Gelar Konsolidasi Pemenangan Aep Maslani, Siap Sumbang 50 Ribu Suara
BACA JUGA:Nonton Mecha-Ude episode 4 Subtitle Indonesia
Rochman mengaku sedang berkoordinasi dengan Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (DPTH) Jabar dan Kementerian Pertanian untuk menelusuri secara pasti fenomena invasi hewan pengerat tersebut.
"Kita juga udah imbau ke petani mulai hari ini gotong royong dengan didampingi petugas kita, kalau ada lubang-lubang tikus dimatikan, jangan sampai ada dugaan aneh-aneh terkait fenomena ini," pungkasnya.***