KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID Siapa disini yang suka menggigit bibir? Kebiasaan menggigit bibir tanpa sadari dilakukan oleh sebagian besar orang untuk menandakan beberapa perasaan tertentu, seperti rasa takut, malu, atau tanpa sadar melumat bibirnya sendiri karena bibir yang kering.
Beberapa orang tanpa sadar akan melumat bibirnya jika bibirnya tengah dalam kondisi kering, saat berbicara atau mengunyah makanan. Namun, tahuah kamu jika kebiasaan ini juga bisa merupakan bentuk reaksi fisik terhadap emosi, seperti stres, ketakutan, atau kecemasan.
BACA JUGA:7 Fakta Menegangkan Kisruh Penembakan Rudal Balistik Korea Utara ke Semenanjung Korea
Mengutip dari sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Canadian Journal of Psychiatry pada tahun 2014 menunjukkan bahwa sekadar memikirkan kebiasaan ini dapat membuat seseorang merasa terdorong untuk melakukannya.
Sehingga dari penelitian ini dapat diketahui jika penyebab kebiasaan melumat atau menggigit bibir bisa sangat kompleks. Jika dibiarkan, kebiasaan ini dapat menimbulkan masalah pada kulit bibir.
Penyebab Kebiasaan Menggigit Bibir
Wah lewat kebiasaan kecil yang tanpa sadar dilakukan, bisa bikin kulit dan bibirmu berada pada masalah kulit yang besar. Untuk mengurangi kebiasaan menggigit bibir tersebut, ada baiknya kamu mencarii tau lebih dulu, apa yang menyebabkan kebiasaan ini sering terjadi.
Secara umum, kebiasaan sering menggigit bibir dapat disebabkan oleh faktor fisik dan psikologis, Lantas apa saja faktor fisik dan psikologis tersebut, berikut ini adalah informasinya :
Penyebab Fisik Kebiasaan menggigit bibir sering kali disebabkan oleh masalah pelurusan gigi, yang dikenal sebagai maloklusi. Kondisi ini menyebabkan gigi terlalu rapat, sehingga seseorang lebih mungkin untuk menggigit bibir, pipi, atau lidahnya. BACA JUGA:Meninggalnya Irna Gustiawati, Sosok Jurnalis Berpengaruh Indonesia, Berikut Profil Selengkapnya Selain itu, gangguan temporomandibula (TMD) juga menjadi penyebab lainnya. Menurut American Dental Association, TMD mempengaruhi otot-otot yang digunakan untuk mengunyah. Jika Kamu mengalami masalah ini, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter gigi agar mendapatkan penanganan yang tepat, seperti penggunaan kawat gigi atau perawatan gigi lainnya. Penyebab Psikologis Jika tidak ada masalah pada gigi atau mulut, mungkin Kamu akan bertanya-tanya “Kenapa ya, kok saya sering banget gigit bibir? Tahukah kamu jika hal ini bisa jadi merupakan bagian dari body-focused repetitive behavior (BFRB). The TLC Foundation for BFRB menjelaskan bahwa perilaku berulang yang berfokus pada tubuh ini dapat merusak kulit, rambut, atau kuku. Selain menggigit bibir, perilaku serupa juga terlihat pada kebiasaan menarik rambut atau menggigit kuku.BFRB biasanya muncul ketika seseorang merasa cemas atau tidak nyaman, dan perilaku berulang ini dapat memberikan sedikit kelegaan dari emosi yang menyakitkan. Namun, penting untuk mengatasi sumber masalah yang mendasarinya.
Bagaimana Jika Kebiasaan Ini terus saja terjadi?
Jadi, apakah kondisi ini sesuai dengan yang Kamu alami? Jika kebiasaan ini sudah berlangsung lama atau menjadi kronis, segera cari bantuan. Menggigit bibir dapat menyebabkan luka dan berpotensi membahayakan kesehatan kulit secara keseluruhan.
BACA JUGA:DPRD Jabar Dorong Disparbud Inventarisasi Cagar Budaya yang Berpotensi Rusak
Lesi mulut yang berkepanjangan dapat berisiko berkembang menjadi kanker dalam jangka waktu panjang. Oleh karena itu, penting untuk mengidentifikasi pemicu kebiasaan ini agar dapat segera ditangani.