KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Pemerintah Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan 27 kabupaten/kota telah mempersiapkan layanan kesehatan terpadu untuk mendukung kelancaran libur Natal, Tahun Baru, dan liburan sekolah. Salah satu upaya tersebut dilakukan dengan menyediakan pos kesehatan di lokasi strategis, termasuk di jalur mudik dan balik, seperti rest area Kilometer 57 di Karawang.
"Kami tidak hanya menyediakan layanan kesehatan, tetapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat agar perjalanan mereka aman dan sehat sesuai tema ‘Jaga Sehatmu, Liburan Serumu’," ujar Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat, Dr. R. Vini Adiani Dewi, pada Selasa (24/12).
Menurut Dr. Vini, pihaknya menyiapkan layanan kesehatan yang mencakup pertolongan pertama, edukasi cara mudik sehat, dan layanan kesehatan tradisional.
"Kami menyediakan pijat tradisional dan minuman jamu untuk meningkatkan stamina. Tidak hanya di KM 57, layanan ini juga tersedia di pos kesehatan kabupaten/kota lainnya," jelasnya.
Selain itu, pemerintah juga melibatkan berbagai instansi lintas sektor, seperti kepolisian, Dinas Perhubungan, dan organisasi profesi.
BACA JUGA:Kemenkes Tinjau Posko Kesehatan di Rest Area 57, Pastikan Layanan Prima untuk Masyarakat
BACA JUGA:Pandangan Politik Budiwanto: Peta Jalan Pilkada Serentak di Era Reformasi
“Kerja sama ini penting untuk memastikan kenyamanan masyarakat selama libur akhir tahun, terutama pada arus mudik dan balik,” imbuh Dr. Vini.
Di Kabupaten Karawang, pelayanan kesehatan diperkuat dengan kehadiran sembilan rumah sakit rujukan, termasuk dua RSUD yaitu RSUD Karawang dan dan RSUD Jatisari kemudian tujuh rumah sakit swasta diantaranya RS Karya Husada, RS Saraswati, RS Hermina, RS Lira Medika, RS Rosela, RS Mandaya, dan RS Islam Karawang. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang, Dr. Endang Suryadi Mars, memastikan kesiapan rumah sakit tersebut.
"Kami bersiaga penuh. Rumah sakit di jalur perlintasan, seperti RSUD Karawang dan Rumah Sakit di setiap jalur perlintasan siap melayani masyarakat," ungkapnya.
Edukasi bagi pengemudi menjadi perhatian utama. Dr. Vini mengimbau masyarakat untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik.
"Bawa obat pribadi, istirahat saat lelah atau mengantuk, dan hindari membawa barang berlebihan di kendaraan," pesannya.
Posko kesehatan juga didirikan di lokasi wisata dan terminal. Hingga saat ini, sembilan pasien dengan sakit ringan telah menerima layanan di pos kesehatan.
"Angka ini menunjukkan pentingnya kesiapsiagaan kita. Kami ingin memastikan masyarakat dapat menikmati liburan dengan aman," ujar Dr. Endang.