Kota Bekasi, Disway.id — Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi berencana menyewa sebanyak 72 unit mobil listrik pada tahun 2026 dengan total anggaran mencapai Rp12,9 miliar. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen Pemkot untuk mendukung program Smart City serta mewujudkan transportasi yang ramah lingkungan.
Kebijakan tersebut muncul seiring dorongan pemerintah pusat agar daerah mulai beralih ke kendaraan berbasis listrik guna menekan emisi karbon dan menghemat biaya operasional jangka panjang.
Sekretaris Daerah Kota Bekasi menyebut, pengadaan kendaraan listrik akan digunakan sebagai mobil dinas operasional bagi sejumlah instansi di lingkungan Pemkot Bekasi. Selain ramah lingkungan, penggunaan mobil listrik juga diharapkan dapat menekan biaya bahan bakar dan perawatan kendaraan dinas konvensional.
BACA JUGA:DPRD Kota Bekasi Rampungkan Rancangan Perda Garasi dan Angkutan Jalan
> “Kita ingin mendukung kebijakan nasional menuju energi hijau. Mobil listrik lebih efisien, tidak menimbulkan polusi udara, dan sesuai dengan semangat Bekasi menuju Smart City,” ujar pejabat terkait dalam keterangannya.
Pengadaan ini akan dilakukan melalui mekanisme sewa operasional guna menghindari pemborosan dan memastikan kendaraan yang digunakan tetap dalam kondisi optimal.
Sementara itu, kalangan DPRD Bekasi meminta agar Pemkot melakukan kajian mendalam mengenai efektivitas penggunaan mobil listrik, termasuk kesiapan infrastruktur charging station di lingkungan perkantoran dan fasilitas publik.***