Untuk Pembangunan SDM, Pemkab-UPI Jalin Kerjasama

CIKARANG PUSAT - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Perjanjian kerjasama untuk mengembangkan bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan serta pengabdian kepada masyarakat itu digelar di Aula KH. Noer Ali, Komplek Perkantoran Pemkab Bekasi, Cikarang Pusat, Jumat (15/10). "Kita menandatangani MoU dengan UPI di bidang Tri Darma Perguruan Tinggi sebagai bentuk pengabdiannya kepada masyarakat khususnya di Kabupaten Bekasi," ujar Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan. Meski begitu, sambung dia, jika kampus tersebut tak hanya konsen di pendidikan saja. Tetapi juga telah menyediakan berbagai jurusan mulai dari pariwisata, olahraga, industri, kesenian dan lainnnya. Secara teknis, kerjasama yang dibangun Pemkab Bekasi dengan UPI akan disesuaikan antara jurusan dengan OPD terkait. “Perjanjian kerjasama sifatnya teknis, dinas pendidikan dengan fakultas seni dan desain untuk upgrading guru seni dan budaya,â€ tutur Kepala BPBD Jabar ini. Ia menjelaskan bahwa Pemkab Bekasi telah menyusun program kerja sama dalam bidang pendidikan, yakni penguatan kemampuan guru seni dan budaya. Dani berberharap guru di sekolah dapat menjadi wadah bagi generasi penerus untuk lebih mengenal seni dan budaya Kabupaten Bekasi. "Kita sudah ada program nyatanya. Setelah ini akan ada tanda tangan perjanjian kerja sama secara teknis untuk penguatan di bidang seni budaya. Kita ingin meningkatkan kemampuan untuk guru-guru seni dan budaya," jelasnya. Dengan kesepakatan kerja sama selama 5 tahun ini, Dani berharap UPI dapat membantu meningkatkan kualitas SDM di Kabupaten Bekasi, baik melalui program beasiswa maupun pelatihan guru. "Harapannya UPI yang punya kekuatan di bidang pendidikan ini dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia, baik itu ASN atau masyarakat di Kabupaten Bekasi dengan program-program beasiswa maupun pelatihan guru," ucapnya. Dani mengakui Pemkab Bekasi sudah menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi lainnya, yaitu Institut Pertanian Bogor (IPB) dalam program data presisi untuk pengembangan monografi desa digital Sedangkan untuk perguruan tinggi lainnya di Kabupaten Bekasi, ia akan mengajak kerja sama setelah pembelajaran tatap muka di perguruan tinggi aktif kembali. "Dengan kampus lain sudah ada kerja sama dengan IPB untuk program data presisi. Untuk perguruan tinggi di Kabupaten Bekasi, karena mereka sedang fokus memulai pembelajaran tatap muka, setelah ini kami akan ajak berdiskusi tentang kemungkinan kerjasamanya," tuturnya. Sementara itu, Rektor UPI M. Solehuddin menambahakan kerja sama ini merupakan bentuk pengabdian UPI kepada masyarakat, selain adanya kewajiban untuk mendidik dan melakukan penelitian. Ia berharap UPI dapat menghadirkan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. "Program kerja sama ini merupakan tugas dan kewajiban. Karena selain mendidik dan melakukan penelitian, ada juga tugas pengabdian kepada masyarakat. Itu merupakan kewajiban kami untuk melakukan aktivitas yang bermanfaat bagi khalayak," tukasnya. Dalam kegiatan tersebut turut hadir Pj. Sekretaris Daerah Herman Hanapi, Asisten Administrasi Umum Edi Rochyadi, Kepala Perangkat Daerah terkait, serta Rektor UPI M. Solehuddin beserta jajaran. (adv/yud/mhs)