CIKARANG – Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jendral Listyo Sigit Prabowo meminta maaf kepada masyarakat atas kebijakan larangan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442/ 2021.
“Kami mohon maaf, mohon maklum kepada masyarakat. Bahwa pemerintah khususnya kami aparat yang tergabung dalam proses penyekatan atau peniadaan mudik tidak bermaksud untuk melarang masyarakat mudik,†katanya saat konferensi pers di Pos Penyekatan KM31 Cikarang Barat, Tol Jakarta-Cikampek, Rabu (12/5/2021).
Mudik lebaran menjadi tradisi masyarakat Indonesia. Pemudik kembali ke kampung halamannya untuk bersilaturahmi dengan keluarga atau orang tua.
Sehingga dengan adanya kebijakan ini, kata Sigit, bisa mencegah masyarakat terpapar Covid-19. Karena pada mudik lebaran ini masih terdapat potensi tertular virus corona.
“Tentu itu ada risiko apabila terpapar maka risikonya itu tiga kali lipat daripada yang muda. Maka kita jaga betul. Jangan sampai di situasi mudik lebaran ini terjadi peningkatan angka Covid-19,†katanya.
Menurut Sigit, mudik tetap bisa dilaksanakan tentunya dengan cara-cara masa kini. Yaitu dengan virtual mengunakan video call yang ada di aplikasi handphone.
“Diharapkan itu bisa mengurangi risiko dan tidak mengurangi momentum kita untuk bersilaturahmi,†ucapnya.
Di KM31 Tol Jakarta-Cikampek, Sigit juga membahas terkait persiapan arus balik. Dia meminta setiap pemerintah daerah mempersiapkannya dengan baik. Yaitu, memastikan pemudik balik dalam keadaan sehat.
Dia juga meminta perhatiannya dalam pengawasan kegiatan di wilayah aglomerasi saat libur lebaran. Diharapkan upaya-upaya dapat menekan angka penyebaran Covid-19.
“Saya ingatkan rekan-rekan, agar PPKM Mikro itu yang ada di wilayah tujuan agar ditingkatkan. Kemungkinkan lolos di penyekatan dan untuk kemudian yang hendak balik dilaksanakan pemeriksaan. Sehingga kita yakin yang masuk ke wilayah dalam kondisi sehat bebas dari Covid-19,†katanya.
“Kita harapkan betul kita tekan di angka di bawah 10 ribu. Sehingga kalau ini dapat dilaksanakan dengan baik, program lainnya khususnya pemulihan ekonomi nasional dapat berjalan dengan baik,†ungkapnya. (red)Â