Saan Mustopa dan Kementerian PUPR Matangkan Solusi Permanen Banjir di Karangligar Karawang

Saan Mustopa dan Kementerian PUPR Matangkan Solusi Permanen Banjir di Karangligar Karawang

Simbolis penyerahan pembebasan lahan oleh Wabup Maslani untuk membangun proyek penanganan banjir Karangligar yang dikawal langsung Wakil Ketua DPR RI, Saan Mustopa.--

KARAWANG — Upaya penanganan banjir tahunan di Karangligar kini memasuki tahap pematangan serius. DPR RI bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) meninjau langsung kawasan Parungsari, Telukjambe Barat, Kamis (20/11/2025), guna memastikan penyelesaian banjir yang telah terjadi hampir dua dekade.

 

Wakil Ketua DPR RI, Saan Mustopa, menegaskan bahwa banjir di Karangligar adalah masalah kronis yang membutuhkan penanganan menyeluruh.

 

“Tiap tahun itu selalu banjir. Ini banjir abadi yang hampir 20 tahun tidak tertangani,” ujar Saan.

 

Selain merendam permukiman, banjir juga berdampak pada ketahanan pangan nasional. Karawang—yang dahulu dikenal sebagai lumbung padi—mengalami penurunan luas lahan produktif akibat terendam air atau berubah fungsi. Sedikitnya 160 hektar sawah terdampak banjir pada periode terakhir.

 

Tak hanya itu, banjir menyebabkan kerusakan fasilitas publik seperti sekolah, jalan, hingga rumah warga. Pada banjir besar Maret 2025, tercatat 1.700 rumah terendam: 667 di Karangligar, 924 di Mekarmulya, serta 23 fasilitas umum.

 

Persoalan Teknis: Debit Meningkat, Kapasitas Sungai Menurun

Staf Ahli Menteri PUPR IV, Triono Junoasmono, menjelaskan bahwa kapasitas Sungai Cibeet kini jauh berkurang, sementara debit air dari hulu meningkat setiap tahun. Kondisi semakin parah karena elevasi saluran pembuang Cidawolong dan Kadunghurang terlalu tinggi sehingga menimbulkan aliran balik saat debit sungai naik.

Faktor penurunan muka tanah juga berperan besar. Data BPBD mencatat total penurunan permukaan tanah mencapai 2 meter sejak 2007–2015, dan terus berlanjut dengan kecepatan 1,11 cm per tahun.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: