Cabor Tenis Meja Disabilitas Targetkan Juara di Peparda Jabar 2022
METRO CIKARANG - Petenis Meja Disabilitas, apresiasi kinerja kepengurusan National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kabupaten Bekasi. Pasalnya, selain berhasil mencapai pembinaan yang maksimal, juga prestasi atlet selalu unggul di berbagai kejuaraan. "Saya apresiasi pembinaan atlet NPCI. Dari 18 atlet kita juga apresiasi. Pada saat Peparnas, dari Kabupaten Bekasi paling banyak, mewakili Jawa Barat. Semua atlet unggul. Dari kita (tenis meja) Kabupaten Bekasi berhasil menyumbangkan dua medali emas dan satu medali perak," ujar pelatih Tenis Meja, Apay pada, Senin (18/4/2022). Bahkan, kata dia, atlet dari Kabupaten Bekasi menjadi penyumbang medali kedua terbanyak pada Pekan Olahraga Nasional (Peparnas) Papua 2022. Tahun ini, Apay menambahkan, 200 atlet tengah dipersiapkan untuk menghadapi Pekan Paralimpik Daerah (Peparda). Untuk tenis meja, sedikitnya 18 atlet disiapkan, untuk target berdasarkan hasil verifikasi sebanyak enam medali emas. "Kita akan menjadi tuan rumah. Kita juga, memiliki potensi besar dalam mencapai target medali emas. Ini juga menjadi bukti kesuksesan program dan pembinaan atlet," lanjutnya. Sementara itu, Ketua Koordinasi Bidang Pemberdayaan dan Pembinaan Prestasi (Binpres) NPCI Kabupaten Bekasi, Rudi Harnanto menyampaikan, pembinaan atlet menjadi prioritas selama ini. Dalam pencapaian pembinaan atlet di Kabupaten Bekasi menjadi rujukan oleh beberapa daerah di Jawa Barat. "Dari tahun ketahun, kita mencetak banyak atlet binaan. Semuanya, menjadi bibit atlet untuk kedepannya dibina hingga mencapai prestasi," imbuhnya. Dirinya optimistis, para atlet NPCI akan mencapai prestasi terbaik pada Peparda Jabar tahun 2022 ini. Tidak hanya itu, kata Rudi, potensi meraih juara umum juga sudah tak terbantahkan. "Dari analisa saja, kita sudah pasti juara umum. Terlebih, kita juga dikabarkan menjadi tuan rumah. Ini akan menjadi pembuktian, pencapaian kesuksesan dalam pembinaan olahraga di Kabupaten Bekasi," tukasnya. (mil/ygi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: