Kisah Havid Jual Motor Demi Kerja di Karawang: Ketipu, Uang-HP Malah Dibawa Kabur

Kisah Havid Jual Motor Demi Kerja di Karawang: Ketipu, Uang-HP Malah Dibawa Kabur

KARAWANG- Nasib sial dialami oleh Havid Alfriandra (21),  warga asal Klaten, Jawa Tengah yang kena tipu yayasan penyaluran kerja di Karawang. Dia dijanjikan oknum yayasan tersebut akan dipekerjakan disalah satu perusahaan yang ada di Kawasan Industri Mitra Karawang dengan gaji UMR Karawang serta tunjangan yang besar. Kejadian itu bermula saat Havid mendapatkan informasi lowongan kerja dari group Facebook loker Karawang-Cikarang pada Jumat (31/12) lalu. Loker tersebut disedikan oleh sebuah yayasan yang meminta biaya administrasi bagi para pelamar kerja sebesar Rp. 8 juta. Demi mendapatkan pekerjaan di Kabupaten Karawang, Havid mengaku membawa uang senilai Rp. 8 juta.  Di mana, uang tersebut, kata dia,  hasil menjual sepeda motor dan kayu milik kedua orangtuanya di kampung. Sesampainya Havid di Karawang, ia bukan hanya diminta menyerahkan uang Rp 8 juta. Tapi juga diminta lagi uang pendaftaran sebesar Rp. 900 ribu. Tak cukup sampai situ, handphone milik Havid juga dirampas pihak yayasan dengan dalih ingin memasukan password wifi. Namun, setelah mendapat uang dan handphone milik Havid. Penipu itu kemudian menghilang tanpa jejak. Havid ditemukan salah satu warga kebingungan di pinggir jalan dalam kondisi lapar dan haus. "Kami temukan dia ketika sedang berjalan menuju arah kosambi dalam keadaan lapar dan haus, katanya dia mencari yang mengambil uang dan HP menggunakan ojeg kesana-kemari hingga kehabisan ongkos yang sisa Rp 100.000," ungkap Bapung, warga yang menemukan Havid di pinggir jalan. (wyd/mhs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: