Kelas Hampir Ambruk: Hujan Turun, Siswa Belajar di Rumah Warga
KARAWANG - Kelas hampir ambruk, lima ruang di SDN Jayanegara ll, Desa Jayanegara, Kecamatan Tempuran, kondisinya sudah sangat memperihatinkan. Sejak 10 tahun lalu, gedunggedung di sekolah itu rupanya tak pernah tersentuh perbaikan. Sehingga membuat kerusakan yang timbulkan sangat parah. Bahkan, bangunan sekolah tersebut. Kini sudah rawan ambruk. Hal ini tentu saja memicu kekhawatiran orang tua murid dan guru-guru disana. Kepada KBE, Kepala SDN Jayanegara ll Noorlina Marlina mengatakan, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Pihak sekolah terpaksa tidak menggunakan lima ruang kelas tersebut. Untuk sementara, proses belajar mengajar dilakukan secara berkelompok di rumah-rumah warga. Hal ini sudah berlangsung selama kurang lebih empat semester terakhir. “Sekarang kan musim hujan, kalau belajar di sekolah juga atapnya bocor. Apalagi kondisi gedungnya sudah lapuk, kita takut pas belajar gedungnya ambruk,†ujar Marlina, kemarin (17/1). Marlina mengatakan, sejak bertahun-tahun yang lalu pihaknya sudah berusaha mengajukan proposal renovasi ruang kelas. Namun sampai saat ini perbaikan tersebut belum terealisasi. Kata Marlina, SDN Jayanegara ll memiliki tujuh ruang kelas, satu ruang guru dan satu ruang perpustakaan. Saat ini, lima dari tujuh ruang kelas sudah rawan ambruk. Bahkan, perpustakaan sekolah pun terpaksa disulap menjadi ruang guru. “Tolong kepada ibu bupati, kami ingin ruang kelas yang baru, yang nyaman untuk anak-anak belajar. Saya berharap perbaikan ruang kelas ini bisa dipercepat sebelum ambruk,†kata Marlina. Guru di SDN Jayanegara ll, Heru Purwanto menambahkan, lantaran sudah lama tak tersentuh perbaikan, atap gedung sekolah yang terdiri dari jajaran kayu keropos mulai rontok satu per satu. Kondisi itu membuat genting sekolah melorot sehingga ruang kelas menjadi bocor ketika hujan. Tak hanya itu, dinding-dinding di sejumlah ruang kelas pun sudah mulai terkelupas. Bahkan, besi-besi pondasi gedung kelas disana sudah terlihat. Hal ini menandakan betapa tua usia gedung kelas itu. https://www.youtube.com/watch?v=S-ALgPJgVSM “Saya sendiri sudah tidak mengajar di kelas, lebih sering di luar, di teras rumah warga atau rumah tokoh masyarakat,†ujar Heru Purwanto yang juga merangkap sebagai tenaga operator sekolah. “Tapi kasihan sekarang musim hujan, siswa belajarnya jadi tidak nyaman,†keluhnya. Di tempat yang sama, Kepala Desa Jayanegara, Nawawi menambahkan, kondisi kerusakan di SDN Jayanegara ll sudah tidak bisa dibiarkan terlalu lama. Pihaknya meminta kepada Pemkab Karawang melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Karawang untuk segera melakukan rehabilitasi gedung sekolah. “Saya sudah menyaksikan sendiri dengan mata kepala saya, seberapa memperihatinkan kondisi sekolahan ini. Tolong ibu bupati, ruang kelas ini segera diperbaiki sebelum ambruk,†ujar Nawawi. (wyd/mhs)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: