Bantu Ringankan Beban Siswa Kurang Mampu, SMK Muda Cikampek Menggratiskan dan Carikan Beasiswa
KARAWANG - SMK Muhammadiyah 2 Cikampek berkomitmen untuk bisa memberikan layanan pendidikan yang maksimal bagi semua lapisan masyarakat di Karawang dan sekitarnya. Sekolah yang beralamat di Desa Pucung ini aktif memberikan keringanan biaya, membebaskan pembayaran hingga mencarikan beasiswa untuk membantu siswa kurang mampu agar tetap bisa mengenyam pendidikan. Kepala SMK Muhammadiyah 2 Cikampek, Enda Rahmat mengatakan, di tengah pelaksanaan pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang sedang berlangsung akibat adanya pandemi Covid-19, bukan hanya siswa yang terdampak dalam hal pembelajaran, sekolah juga memiliki permasalahan baru baik dalam pelaksanan pendidikan maupun pengelolaan sekolah, terutama sekolah swasta yang harus terus memutar otak agar sekolah bisa tetap berjalan. "PJJ pastinya kurang efektif, terkadang siswa tidak dapat mengikuti semua pelajaran karena berbagai kendala misalnya tidak memiliki smartphone. Kendala juga harus dialami sekolah dari adanya pandemi Covid-19, misalnya ada beberapa wali murid yang sulit dalam menyetorkan uang SPP," ujar Enda, kepada KBE, kemarin (21/2). Adanya kendala yang dialami orang tua siswa, jelas Enda, bisa dimaklumi oleh pihak sekolah. "Kami juga tidak bisa memaksakan kepada orang tua. Namun, tentunya pengelolaan sekolah harus tetap berjalan," ucapnya. Enda membeberkan, pihaknya menggunakan sistem pengelolaan yang dapat membantu bagi siswa yang kurang mampu. "Kami berlakukan sistem pengelolaan prosharing, jadi yang mampu dapat membantu yang kurang mampu, yang tidak mampu kami kurangin biaya sekolahnya, ada juga kami bebaskan pembayaran untuk yang benar-benar terdampak dengan selektif," jelasnya. Enda menambahkan, sekolahnya juga aktif mencarikan beasiswa baik dari Muhammadiyah ataupun dari pemerintahan untuk bisa digunakan bagi yang membutuhkan dalam mengenyam pendidikan sederajat. "Terkadang kami juga mencarikan beasiswa dari Muhammadiyah, ada dari lembaga sosial yang bisa kami cari seperti di LazisMu. Ataupun beasiswa dari KarCer," katanya. (cr2/ayi).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: