Sosok Cahya Supriadi, Pesepak Bola Karawang Tembus Timnas Indonesia, Kiper Utama di Piala AFF U-19

Sosok Cahya Supriadi, Pesepak Bola Karawang Tembus Timnas Indonesia, Kiper Utama di Piala AFF U-19

SOSOK Cahya Supriadi mencuri perhatian banyak orang. Tahun 2022 menjadi tahun spesial kedua bagi pesepak bola asal Kabupaten Karawang yang kini membela Persija Jakarta, Cahya Supriadi. Pasalnya, pemain Kelahiran Karawang, 11 Februari 2003 ini mampu membuat masyarakat Karawang bangga dengan menembus skuat Timnas Indonesia yang akan diturunkan di Piala AFF U-19 2022. Keberhasilan ini sekaligus melanjutkan momen spesial yang sebelumnya dirasakan pemain yang berposisi sebagai kiper pada akhir 2021. Saat itu, sosok Cahya Supriadi termasuk satu di antara 36 pemain Timnas U-19 yang menjalani pemusatan latihan (TC) di Turki sebagai persiapan menuju Piala Dunia U-20 tahun 2023. Sosok Cahya Supriadi masuk skuat Timnas Indonesia U-23 setelah namanya masuk dalam daftar 29 pemain yang mendapat panggilan untuk mengikuti TC yang akan digelar di Bali mulai 3-10 Februari 2022. TC digelar sebagai persiapan sebelum nantinya pasukan pelatih Shin Tae-yong ini bertolak ke Kamboja untuk tampil di Piala AFF U-22 yang akan berlangsung pada 14-26 Februari 2022. "Alhamdulillah kembali mendapat kesempatan untuk berseragam Timnas Indonesia. Jujur saat mendapat panggilan saya kaget campur senang, kaget karena kompetisi yang akan diikuti jauh di atas usia saya, tapi tim pelatih ternyata memberi saya kepercayaan yang begitu besar," ujar Cahya yang kini masih berusia 18 tahun, kepada KBE, Rabu (2/2). Dengan adanya kesempatan membela timnas, pemain asal Desa Cikampek Pusaka, Kecamatan Cikampek ini bertekad untuk memberikan yang terbaik dan membawa Indonesia mempertahankan gelar juara Piala AFF U-19.. Kendati diakui pemain yang pernah menimba ilmu di SBB Tunas Pupuk Kujang Karawang, Blue Eagle Jakarta, dan Benpica Karawang, bahwa persaingan di posisi penjaga gawang sangat ketat. Karena selain Cahya, ada dua nama lainnya yaitu Muhammad Adisatryo (Persik) dan Muhammad Riyandi (Barito Putera). "Jika diberikan kesempatan untuk bermain oleh tim pelatih, tentunya akan saya balas dengan bermain maksimal. Mohon doa dan dukungannya dari seluruh masyarakat Karawang dan Indonesia agar Indonesia bisa juara di akhir kompetisi," katanya. (ayi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: