Dugaan Penyimpangan Dana PIP di Karawang, Dewan Pendidikan Minta Pengusutan Tuntas

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID – Dugaan penyelewengan dana Program Indonesia Pintar (PIP) di Kabupaten Karawang masih menjadi sorotan.

Kasus ini mencuat setelah konten kreator Ronald Sinaga, atau dikenal sebagai Bro Ron, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SMPN 1 Kutawaluya. 

Aksi tersebut memicu polemik dengan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang menganggap sikap Bro Ron arogan dan mencoreng nama baik guru.

Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Karawang, Yan Zuwarsyah, menyatakan dukungannya terhadap pengusutan kasus dugaan pemotongan dana PIP di sejumlah sekolah.

 “PIP kalau dipotong, ya dari mana mau dibenarkannya, itu salah. Dewan Pendidikan mendukung pengusutan tuntas supaya tidak ada bola liar dan tidak semakin simpang siur,” ujarnya.

BACA JUGA:Progam 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Bekasi Terpilih

BACA JUGA:Pemkab Bekasi Gelar Workshop Perhitungan Realisasi Fisik: Akurasi Data Dipertaruhkan

Yan menegaskan bahwa siapa pun berhak menelusuri kebenaran terkait kasus ini. Ia berharap polemik ini bisa diselesaikan dengan baik tanpa menjadi permasalahan berkepanjangan.

 “Saya malah berterima kasih, kalau tidak ada hal seperti ini kan jadi tidak ketahuan. Siapa pun boleh menelusuri, tetapi akan lebih baik jika data yang diperoleh dicrosscheck,” katanya.

Namun, ia mengakui bahwa Dewan Pendidikan tidak memiliki banyak informasi terkait kasus ini karena ranahnya lebih dekat dengan aspirasi DPRD.

 “Saya tidak bisa terlalu banyak berkomentar, tapi alangkah baiknya jika kita fokus menyelesaikan masalah ini dengan baik dan berpegang pada esensi permasalahan,” tambahnya.

Yan juga menegaskan bahwa orang tua murid yang memiliki temuan atau dugaan penyimpangan di sekolah dapat melapor ke Dewan Pendidikan.

BACA JUGA:Gempa Berkekuatan M5,9 Guncang Laut Seram Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

BACA JUGA:Kabupaten Bekasi Tingkatkan Pelayanan Publik dengan Pembangunan Zona Integritas di DPMPTSP

Sumber: