Berkenal Yuk dengan Yerba Mate! Minuman Herbal Pelangsing Tubuh

YERBA MATE atau Ilex paraguariensis mungkin masih kurang di kenal di Indonesia. Yerba mate adalah tumbuhan yang berasal dari wilayah subtropis Amerika Selatan, seperti Brazil, Argentina, Paraguay, dan Uruguay. Yebra mate umumnya dimanfaatkan sebagai bahan campuran obat-obatan. Namun, seduhan yerba mate banyak dikonsumsi oleh masyarakat sebagai pengganti kopi dan teh. Beberapa produk minuman yerba mate yang sering dikonsumsi adalah chimarrão, tereré, dan teh mate. Cara pembuatannya adalah dengan menyeduh daun mate kering dengan air panas dan kemudian diseduh dengan air dingin. Daun mate kering yang sebelumnya sudah dibasahi dengan air akan dipadatkan di dinding labu atau cuia. Minuman yerba mate akan diminum dengan menghisap pipa berwarna silver yang disebut bombilla. Dalam yerba mate terkandung 7 dari 9 asam amino esensial, vitamin, serta mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Yerba mate kaya akan antioksidan dan nutrisi. Senyawa yang terkandung dalam yerba mate adalah xanthines, saponin, dan polifenol. Yerba mate banyak dimanfaatkan sebagai obat obesitas, radang sendi, sakit kepala, sembelit, rematik, wasir, dan hipertensi. Menurut penelitian, senyawa mateine yang terkandung dalam yerba mate dapat meningkatkan metabolisme dan meningkatkan energi. Proses pembakaran lemak yang terjadi dapat menurunkan berat badan. Selain itu, di dalam yerba mate terkandung theobromine yang dapat menekan nafsu makan dan mengurangi penahanan air di dalam tubuh. Selain itu, yerba mate banyak dikonsumsi sebagai peningkat energi dan fokus. Hal ini karena di dalam yerba mate terkandung kafein. Menurut penelitian, yerba mate mengandung 85 miligram kafein di mana hasilnya hampir sama dengan kopi. Yerba mate dapat memberikan dampak baik bagi otak sehingga membuat otak menjadi lebih fokus. Namun, konsumsi yerba mate dalam jumlah besar juga tidak baik bagi tubuh. Yerba mate mengandung hidrokaron aromatic polisiklik (PHA) yang dapat menyebabkan kanker seperti kanker mulut dan paru-paru. Kandungan kafein yang tinggi pada yerba mate menyebabkan minuman ini tidak bisa dikonsumsi terlalu banyak. Overdosis kafein dapat menimbulkan efek samping seperti sakit kepala dan memicu tekanan darah tinggi. (*)   * Penulis : Luthfia Shafna Aqilah, Mahasiswi Prodi Teknologi Pangan, Universitas Padjadjaran (Unpad)

Sumber: