Roy Suryo Jawab Tantangan Potong Telinga Hacker Soal Analisa Foto Mirip Jenderal Gatot Â
PAKAR telematika yang juga politisi Partai Demokrat Roy Suryo angkat bicara soal pria diduga mirip Jenderal Gatot Nurmantyo -Tangkapan Layar/rebecca.indah13-Instagram Roy akhirnya berikan tanggapan terkait tantangan hacker anonim.  Sebelumnya hacker tersebut menantang eks Menpora itu untuk potong telinga. Reaksi hacker itu merupakan buntut dari analisa Roy Suryo terhadap foto mirip Gatot Nurmantyo bersama wanita di kamar hotel. Dengan tegas Roy Suryo pun menyebut foto yang beredar luas itu hanya hoaks. Ia pun berikan jawaban tegas tak mau menanggapi tantangan dari yang menyebutnya hacker anonim, apalagi harus menerima tantangan potong telinga. "Saya memang (SENGAJA) TIDAK PERLU menanggapi "tantangan" dari yg menyebut dirinya "HACKER ANONIM" tsb, apalagi dgn perilaku KAMPUNGAN macam "Potong Telinga" dsb," kata Roy Suryo, dikutip dari akun Twitter @KRMTRoySuryo2. "Jadi ingat dulu ada Politisi Bunglon yg beraninya cuma berganti2 Warna Rambut dimana pernah janji2 serupa & tidak kunjung juga merealisasikannya (meski sudah terbukti yg disampaikan salah / tidak benar)," sambungnya. Mantan Menpora ini mengatakan, jika pernyataan ini sama sekali tidak menaikkan sikap terhadap hacker anonim "Pernyataan saya ini juga samasekali tidak menaikkan Sikap saya thdp dia, sekedar Penegasan saja kepada Masyarakat agar tdk mendapatkan Info2 sesat saja," terangnya. Lewat keterangannya, Roy Suryo kemudian berikan sejumlah pernyataan ini: Pertama , Subyek utamanya adalah Pak GN, jadi Silakan sampaikan kepada Ybs (atau boleh juga ke Mbak AS), salah alamat kalau malah menantang2 saya selaku Pakar. Kedua, memangnya dia itu siapa, mau sok2an "berlindung" dibalik Anonimitas, samasekali TIDAK GENTLE, jadi memang TIDAK PERLU ditanggapi serius, cukup diberi SENYUM saja. Ketiga , "tantangan"-nya juga SALAH (& Bodoh), mana ada Teknologi Telematika mau diuji secara MEKANIK, memangnya Bengkel Otomotif? Definisi istilah basisnya saja dia sudah salah, NGACO. Ia juga melanjutkan, jika tidak setuju dengan pendapat dan analisis, seharusnya dijawab dengan prinsip ilmiah. "Jadi LOUD & CLEAR sikap saya, kalau memang tdk setuju Pendapat & Analisis tsb (Apalagi "katanya" punya "Bukti"), silakan gunakan Prinsip ilmiah: DALIL-kan terlebih dahulu (karena SIAPA yg berpendapat itulah yg harus menyampaikan dimuka, jangan dibalik2 spt BOCAH yg tdk tahu prosedur," bebernya. "Bahkan kalau perlu Paparkan didepan HUKUM FORMAL yg berlaku di Indonesia: Bikin Laporan ke Instansi terkait sampai Uji Analisisnya yg bisa dipertanggungjawabkan. Sekalilagi kalau tantangannya hanya "Potong Kuping" itu jelas2 KAMPUNGAN, tidak berkelas samasekali," sambungnya. "Dengan tatacara yg BENAR, Runtut /:Terstruktur (serta Terukur) & Sesuai Kaidah Ilmiah itulah Masyarakat akan bisa mendapatkan Manfaat dari Diskursus Pemaparan Teknis yg ada, karena semua Pihak secara Apple-to-apple menyampaikan Analisisinya secara TERBUKA, tidak seenaknya "Lempar Batu sembunyi Tangan" dibalik Anonimitas. Terlebih2 dia menyebut dirinya " Aing " segala, Mungkin maksudnya 'KAING KAING'," tandasnya. Roy Suryo baru-baru ini mengklaim jika foto mirip eks Panglima TNI, Gatot Nurmantyo dan Aylawati Sarwono itu hanyalah hoaks. Namun tak berselang lama, sebuah akun anonymous yang diduga hacker, menantang pakar telematika itu untuk taruhan potong telinga jika benar foto syur itu hanyalah editan belaka. Akun anonim itu bahkan berani menghubungi Roy Suryo secara personal melalui (DM) di Instagram. Dalam pesannya, akun itu meyakini keaslian foto tersebut. “aing kasih file aslinya dan lu analisis mari kita taruhan iris kuping kalo itu memang editan aing iris kuping, klo itu real aing iris kuping lu gimana roy,†kata akun @volt_cyber, tulis isi pesan, dikutip Disway.id pada 3 Mei 2022. Tanpa ada rasa takut, akun anonim ini juga akan menunggu balasan dari Roy Suryo melalui pesan instagram. "Ditunggu kabarnya ya," tulisnya.  “Adu mekanik sekalian lah kita,†tulisnya lagi. (disway.id/red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: