Wasiat Dimakamkan di Masjid Tak Dipenuhi, Jenazah Dorce Gamalama Ditumpuk di Makam Sepupu, Ini Alasannya

Wasiat Dimakamkan di Masjid Tak Dipenuhi, Jenazah Dorce Gamalama Ditumpuk di Makam Sepupu, Ini Alasannya

JAKARTA – Wasiat Dorce Gamalama yang minta dimakamkan di Masjid tak terpenuhi, Jenazah Dorce Gamalama ditumpuk di makam sepupu, di Tempat Pemakaman Umum Bantar Jati, Jakarta Timur. Di TPU Bantar Jati, Bambu Apus, Jakarta Timur itu, terdapat makam sepupu. Yang kemudian jenazah Dorce juga ditumpuk di liang lahat yang sama. Pengurus Masjid Al Hayyu, Ustadz Anan Muhajir mengatakan, jenazah Dorce ditumpuk di makam sepupunya, karena TPU tersebut sudah tidak bisa melakukan penggalian baru. Lahan di kompleks pemakaman tersebut sudah penuh, sehigga tidak menerima penggalian kuburan baru. Kecuali ditumpang atau ditumpuk dengan makam lainnya. Kebetulan, Dorce semasa hidup dikenal dekat dengan sepupunya tersebut. Sehingga diputuskan untuk ditumpuk saat jenazah dimakamkan di liang lahat yang sama. Diungkapkan dia, pemakaman Dorce di TPU Bantar Jati juga atas permintaan dari keluarga. “Memang ditumpuk dengan makam sepupunya. Itu sesuai dengan permintaan keluarga,â€ katanya, belum lama ini. Sempat Ingin Dimakamkan di Masjid Lubang Buaya Terkait lokasi pemakaman, semasa hidup Dorce mengaku sudah menyiapkan sebuah tempat di masjid yang berada di Kelurahan Lubang Buaya. Di tempat itulah, Dorce ingin dimakamkan. Masjid di Kelurahan Lubang Buaya dan Dorce memang memiliki keterkaitan erat. Warga setempat sangat berterima kasih kepada sosok artis legendaris yang banyak membantu. Sebab, di lokasi itu tadinya akses jalan saja sulit. Tapi kini bisa dilalui kendaraan. Kemudian terdapat juga masjid yang representatif. Seperti diketahui, Dorce Gamalama dimakamkan sebagai pria. Nama di nisan pun menggunakan nama asli dan pemberian saat lahir. Kepastian Dorce Gamalama dimakamkan sebagai pria sebenarnya sudah terlihat sejak disalatkan di Masjid Al Hayyu, Kelurahan Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu siang (16/2/2022). Saat disalatkan sesuai dengan layaknya jenazah seorang pria. Begitu pun nama yang digunakan yakni Dedi Yuliardi. Berlanjut saat dimakamkan juga sebagai pria. Prosesi pemakaman Dorce atau Dedi Yuliardi dilakukan sesuai dengan protokol covid-19, karena sebelum meninggal dunia sempat terinfeksi virus corona. Setelah dimakamkan, keluarga, anak-anak almarhum juga mendoakan Dorce sebagai pria. Begitu juga pemimpin doa saat di pemakaman. Salah satu anak Dorce, Fatimah mengatakan, semasa hidup almarhum telah memasrahkan kepada keluarga terkait pengurusan jenazah. Apakah akan dimakamkan sebagai pria tau wanita. Seperti diketahui, nama asli Dorce diketahui dari nisan yang dipasang oleh petugas pemakaman. Tertera nama Dorce Ashadi bin Ahmad. Tidak hanya itu, tertulis pula nama lahir Dorce yakni, Dedi Yuliardi. Yang merupakan nama pemberian orang tuanya. (bbs/jpnn/kbe)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: