Emak-emak Bojongmangu Bekasi Demo Proyek Exit Tol Japek 2, Ini Tuntutannya
Emak-emak wilayah Bojongmangu, Kabupaten Bekasi Demo Proyek Jalan Tol Japek II. (Foto Jamil/KBE Disway)--
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Proyek Tol Jakarta Cikamoek (Japek) 2 Sesi Selatan, menuai penolakan warga Desa Sukamukti, Kecamatan Bojongmangu, Kabupaten Bekasi.
Pasalnya, pekerjaan exit tol Japek II di wilayah Desa Sukamukti membuat bising warga. Otomatis mereka yang diwakili emak-emak dari Kampung Galang RT/RW 06/03 dan RT/RW 08/04 pun gelar aksi demonstrasi agar pekerjaan yang digarap pihak ketiga yaitu PT.JAS dengan bendera dibawah PT. Deltamas dihentikan sementara.
Seperti diutarakan pendemo Eneng. Kata dia, seharusnya pihak Tol Japek II mengindahkan lingkungan sekitar yang dilalui pekerjaan proyek tol tersebut.
Apalagi sudah lima belas hari pekerjaan proyek dilakukan, tapi tidak ada kompensasi atau uang ganti rugi bising dan debu.
"Lah warga hanya dimintai tanda tangan saja, sebagai bukti kompensasi. Sementara dari anak-anak dan orang tua termasuk yang sakit semakin terganggu dengan, bisingnya kendaraan yang lalu lalang. Mulai dari excavator, buldozer dan kendaraan berat lainnya, termasuk debu karena proyek pekerjaan dimulai dari jam 07.00 sampai 23.00 WIB" beber Eneng.
Artinya, sambung dia, kompensasi yang telah dijanjikan pun sampai saat ini belum diberikan kepada warga.
"Kaminakan terus melakukan demo, jika tak digubris apa yang menjadi keluhan warga," tegas Eneng.
Pihak Pemerintah Desa Sukamukti yang diwakili Ketua RW. 03 Iding menegaskan, kepala desa dan RW telah menyampaikan keluhan warga setempat kepada pihak kawasan Deltamas. Tapi sampai saat ini belum juga ada realisasinya.
"Ya, kita tunggu saja niatan baiknya dari Deltamas terhadap keluhan warga Desa Sukamukti yang rumahnya dilalui proyek Japek II Sisi Selatan untuk pekerjaan Exit Tol," pungkasnya. (mil)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: